GridOto.com - Tim Aprilia Racing Team Gresini resmi melakukan launching tim untuk MotoGP 2021.
Selain memamerkan motor barunya, Aprilia juga sudah menentukan siapa yang jadi rekan Aleix Espargaro di MotoGP 2021.
Pembalap asal Italia, Lorenzo Savadori, dipilih Aprilia sebagai pembalap keduanya.
Hal ini membuat Bradley Smith meradang dan Aprilia menyadarinya.
Baca Juga: Ada Nama Indonesian Racing di Livery Motor MotoGP Tim Aprilia. Di Mana Letaknya?
"Tentu dia adalah pembalap dan ingin balapan, tapi kami memilih keputusan berbeda dengan alasan dari pabrikan. Dan aku menghormati bahwa dia pasti tidak menyukainya," kata Massimo Rivola, dilansir GridOto.com dari Crash.net.
"Tapi kami terbuka untuk memberinya kesempatan untuk meneruskan pekerjaannya sebagai test rdier dan beberapa wild card, agar semangat balapannya terjaga," jelas Rivola.
Meskipun sadar sang pembalap kecewa, Aprilia berharap Bradley Smith masih mau bekerja sebagai test rider seperti sebelumnya.
"Itu adalah keputusan pabrikan dan kami memutuskan untuk sedikit lebih cepat, karena kami tahu pemilihan pembalap punya efek berantai ke banyak orang dan pilihan orang lain di tim," lanjutnya.
Baca Juga: Regulasi e-Fuel Sedang Digodok, Porsche Tertarik Balik Lagi ke Ajang F1?
Dan ironisnya, bos Aprilia malah bilang Bradley Smith tidak dipilih karena lebih berpengalaman.
Keputusan yang cukup unik dari Aprilia.
"Benar bahwa Bradley punya pengalaman dan karakter yang sangat cocok ke test rider dibandingkan Lorenzo. Dan karena Lorenzo tak punya pengalaman, jadi itulah kenapa keputusan itu dibuat," tegas Rivola.
Di MotoGP, Bradley Smith lebih berpengalaman karena cukup lama jadi pembalap reguler.
Baca Juga: Ini Strategi MV Agusta untuk Tingkatkan Performa Motor di Moto2 2021, Aerodinamika Jadi Kunci
Sedangkan Savadori lebih banyak ikut dalam ajang Superstock 1000 dan World Superbike.
Bradley Smith sempat sedikit mengancam akan pergi jika tak dipilih Aprilia.
Dengan pengalaman lebih, Bradley Smith sempat bilang bahwa dirinya lebih pantas jadi pembalap utama Aprilia.