GridOto.com - Ada yang tahu, apa bedanya ganti oli dengan kuras oli transmisi matik?
Penggantian oli transmisi matik penting dilakukan untuk menjaga pelumasan serta gerak komponen mekanikal di dalam girboks.
Oli transmisi matik harus diganti secara berkala sesuai dengan interval yang dianjurkan.
Chandra, pemilik bengkel spesialis Sentra Otomotif di Jelambar, Jakarta Barat menjelaskan perbedaan ganti oli dengan kuras oli transmisi matik.
"Ganti oli hanya mengisi ulang dari sisa oli yang dibuang di bak oli girboks," sebut Chandra.
Baca Juga: Mengapa Oli Transmisi Matik AT dan CVT Berbeda? Ini Jawabannya
"Nanti oli transmisi baru diisi sampai kapasitas yang dibutuhkan," sambung Chandra.
Tapi masih ada sisa oli di dalam girboks yang tidak tertampung di bak oli yang sisanya sudah dibuang.
Saat ganti oli transmisi, kapasitas yang dibutuhkan hanya sekitar 4 sampai 5 liter.
"Kalau kuras oli transmisi berarti membuang seluruh oli dari bak oli juga dari dalam girboks," terang Chandra.
"Kuras oli transmisi harus pakai alat khusus ATF changer," tambah Chandra.
Baca Juga: Mesin Tetap Aman, Lakukan Ini Kalau Sering Ganti Oli Mobil Beda Merek
ATF changer akan mensirkulasikan oli baru untuk mendorong sisa oli dari seluruh bagian dalam girboks transmisi matik.
Setelah hasil sirkulasi oli transmisi mulai terlihat jernih, pembuangan dihentikan dan dimasukkan oli transmisi baru.
"Biasanya butuh 8 sampai 10 liter untuk kuras oli sampai sirkulasinya bersih," sebut Chandra.