GridOto.com - Saat musim penghujan, sobat akan lebih sering ditemani oleh hujan ketika mengemudi.
Hujan yang mengguyur selama perjalanan juga menyebabkan jalan yang sobat lalui menjadi basah dan tergenang.
Tidak jarang pula hujan mengguyur cukup deras sehingga menyebabkan genangan air yang lebih dalam pada permukaan jalan.
Nah supaya sobat tetap aman, ada yang perlu sobat perhatikan saat mengemudi melalui permukaan jalan yang tergenang karena hujan.
"Poin utama dalam berkendara dalam genangan adalah dengan menjaga traksi antara telapak ban dengan permukaan jalan," kata Adrianto Sugiarto Wiyono, Praktisi Keselamatan Jalan Politeknik APP Jakarta.
Baca Juga: Melewati Genangan Air di Jalan Tol, Lakukan Ini Supaya Tetap Aman
"Hal tersebut dapat dilakukan dengan cara menjaga kecepatan kendaraan saat melintasi genangan," tambah beliau.
Traksi ban adalah resistansi antara telapak ban dengan permukaan jalan yang membuat mobil 'menempel' pada jalan.
Ketika hujan dan kondisi jalan basah dan tergenang, traksi ban akan sedikit berkurang karena terdapat lapisan air pada permukaan jalan.
Untuk membantu sobat mempertahankan level traksi ban saat hujan, ban memiliki jalur pembuangan air pada tapak ban.
Hanya saja, efektivitas jalur pembuangan air dan kemampuan ban membelah genangan masih dipengaruhi oleh kecepatan kendaraan sobat.
Baca Juga: Tips Musim hujan, Ini Dampaknya Karet Wiper Rusak Masih Dipakai
Semakin tinggi kecepatan, tambah Adrianto, ban akan semakin kesulitan membelah air dan berisiko mengalami hydroplaning.
Maka dari itu, saat mengemudi di jalan yang basah dan tergenang, perhatikan dan jaga kecepatan kendaraan sobat.
Dengan menjaga kecepatan kendaraan, traksi ban ada pada level maksimal dan risiko hydroplaning pada level minimum.
Tidak perlu tergesa-gesa kalau hujan, biar aman sampai tujuan sob!