GridOto.com – Motor yang sering dipakai hujan-hujanan apakah perlu dilakukan pengurasan tangki bensi secara berkala?
Seiring pemakaian, tanpa disadari tangki bensin bisa terisi endapan air atau kotoran yang masuk pada saat pengisian bahan bakar atau celah dari lubang tangki.
Meskipun efeknya tidak terlalu mempengaruhi performa motor, hal ini bisa memberikan efek negatif untuk jangka panjang.
“Kalau tidak pernah dikuras, korosi berpeluang terjadi pada tangki bensin dan tentu berpeluang mengakibatkan tangki mengalami kebocoran,” jelas Rendra Kusuma, Kepala Bengkel AHASS Astra Motor, Cawang, Jakarta Timur.
Baca Juga: Awas! Lupa Pasang Part Ini, Kruk As Honda BeAT Karbu Bisa Rusak
Oleh karena itu, bengkel resmi pun sebenarnya menganjurkan agar tangki bensin di motor dibersihkan berkala dengan cara kuras.
Selain bikin tangki bensin jadi lebih awet, manfaat kuras tangki berkala adalah performa motor tentu jadi lebih maksimal.
“Sebab peluang endapan kotoran masuk dan tercampur bensin menuju ruang bakar juga bisa dicegah,” jelasnya.
Nah untuk jadwalnya sendiri, bengkel resmi menganjurkan untuk melakukan kuras tangki bensin setidaknya setiap setahun sekali atau per 12 ribu kilometer pemakaian.
Baca Juga: Perlu Enggak Ganti Bearing CVT Setelah Motor Matic Terendam Banjir? Begini Kata Mekanik
Khusus motor injeksi, proses kuras tangki juga termasuk pengecekan kondisi filter fuel pump apakah masih layak pakai atau perlu diganti jika sudah kotor.
Jangan tunggu tangki bocor, itu tadi alasan mengapa sebaiknya kuras tangki berkala sebaiknya dilakukan.
Apalagi kita hidup di negara tropis yang memiliki curah hujan tinggi dan berpeluang masuk ke dalam tangki.
Makanya, sebaiknya satu tahun sekali kuras tangki motor kalian untuk memastikan tidak endapan air atau lumpur di dalamnya.