GridOto.com - Demi mendapatkan handling mobil yang lebih baik, beberapa pemilik mobil memilih pasang sokbreker aftermarket sebagai "jalan Ninja".
Salah satu keunggulan sokbreker aftermarket adalah kemampuan untuk disetel atau di-setting sesuai kebutuhan.
Salah satu setelah yang ada di sokbreker after market adalah efek rebound.
Ada yang tahu apa yang dimaksud dengan efek rebound sokbreker?
Baca Juga: Musim Hujan Tiba, Sokbreker Bisa Gampang Rusak Karena Hal Ini
"Rebound adalah efek pantulan sokbreker ke posisi semula setelah menerima tekanan," buka Regan Gunawan, owner bengkel spesialis Asco Motorsport di Duren Sawit, Jakarta Timur.
Pada sokbreker aftermarket dengan penyetelan rebound, kecepatan ketika pergerakan ke atas atau kembali ke seperti semula bisa diatur.
Hal ini bisa terjadi karena adanya pengaturan bukaan lubang suling di dalam sokbreker tersebut.
Semakin kecil bukaan aliran lubang suling maka semakin lambat sokbreker akan kembali ke posisi semula.
Baca Juga: Tips Memilih Sokbreker Mobil, Single vs Double Action dan Oli vs Gas
Sebaliknya, bila semakin terbuka lubang suling maka oli akan semakin cepat melewatinya dan sokbreker kembali ke posisi semula dengan cepat.
"Misalnya sebuah sokbreker coilover memiliki 33 klik rebound, kalau diputar ke kanan maka rebound akan semakin lambat, begitu sebaliknya," bebernya.
Bila setelan rebound sokbreker dibuat lambat maka mobil bisa lebih stabil, tapi kenyamanan akan berkurang.