GridOto.com - PT Jasamarga Kualanamu Tol (JMKT) sempat memberlakukan contraflow di ruas jalan tol Medan-Kualanamu-Tebingtinggi KM 83 +100 hingga KM 85 +100 pada Sabtu (06/02/2021) lalu.
Penerapan contraflow ini dilakukan karena adanya pengerjaan penyambungan jalur di Junction Tebing Tinggi-Indrapura dan Tebing Tinggi-Prapat.
Namun sepertinya penerapan contraflow yang dimulai dari Gerbang Tol (GT) Tebing Tinggi itu tetap akan dilakukan untuk sementara waktu.
Ini dikarenakan adanya pekerjaan tambahan yakni pembangunan lanjutan flyover yang menuju arah Pematang Siantar.
Kepala GT Tebing Tinggi, Giot Hutabarat mengatakan, pihak pengelola akan membuat satu lajur menjadi dua arah dalam waktu dekat.
"Bukan kami tutup, tapi mau dibuat satu lajur dua arah karena pembangunan mau ke Pematang Siantar. Nanti kami arahkan mobil ke satu lajur yang sudah kami buat dua arah," sebut Giot, dikutip dari Tribun-medan.com, Minggu (07/02/2021).
Sayangnya, pihak pengelola belum bisa memastikan kapan penerapan contraflow di titik pembangunan tersebut dimulai.
"Yang tahu kapan akan diberlakukan (hanya) pihak Hutama Karya selaku kontraktor. Kami sudah lakukan uji coba kemarin pada 4 dan 6 Februari 2021, itupun satu jam saja tidak ada penutupan. Untuk rambu-rambu tetap kami buat," jelas Giot.
Baca Juga: Ada Usulan Pembangunan Ruas Tol Dharmasraya-Rengat, Persingkat Perjalanan Menuju Sumbar dan Riau