GridOto.com - Sebuah perubahan besar terjadi pada perusahaan induk Mercedes-Benz, Daimler beberapa waktu lalu.
Pasalnya, merek Daimler dan Mercedes-Benz akan dipisah menjadi dua divisi yang berbeda demi kepentingan bisnis yang berkelanjutan di masa depan.
Adapun langkah tersebut merupakan rencana dari CEO Daimler dan Mercedes-Benz, Ola Kallenius dan sudah disetujui oleh jajaran direksi perusahaan.
"Ini merupakan momen historis untuk Daimler dan menjadi titik awal sebuah perubahan perusahaan menjadi lebih baik," ujar Ola dikutip dari Paultan.org.
Baca Juga: Mercedes-Benz Tutup Satu Pabriknya di Brasil Akhir Desember 2020, Gara-gara Enggak Laku?
Ola menjelaskan, pemisahan merek ini bertujuan agar masing-masing divisi bisa berfokus untuk memproduksi kendaraan yang lebih baik di masa depan.
Mercedes-Benz yang awalnya memproduksi empat line up kendaraan di pasar dunia nantinya hanya difokuskan untuk merakit mobil penumpang dan van.
Sementara itu, untuk perakitan truk dan bus akan dialihkan pada merek Daimler.
"Dengan begitu, Mercedes-Benz bisa berfokus untuk mengembangkan mobil-mobil mewahnya yang akan ditawarkan ke pelanggan. Sementara Daimler bisa menyuplai kendaraan untuk keperluan industri dan transportasi umum," sebut Ola.
Baca Juga: Sama-sama Digandrungi, Ini yang Bikin Harga Mobil Bekas Mercedes-Benz Lawas Lebih Stabil dari BMW
Ia menambahkan, pemisahan merek Mercedes-Benz dan Daimler tentunya akan membuat operasi pabriknya berubah.
"Tentunya ada perubahan pada struktur pabrik dan sejumlah teknologinya. Tetapi, perubahan ini dipercaya bisa membuat produksi masing-masing divisi jadi semakin efisien," terang Ola.
Tidak hanya itu, manajemen di masing-masing divisi tentunya juga ikut mengalami perubahan, mengingat Mercedes-Benz dan Daimler bukan menjadi satu kesatuan lagi.
"Jelas manajemen akan mengalami perubahan. Namun perubahan itu juga bisa membuat masing-masing divisi bisa beroperasi dan bertumbuh dengan cepat serta semakin kompetitif di pasar dunia," tutur Ola.
Pemisahan merek Daimler dan Mercedes-Benz menjadi dua divisi yang berbeda rencananya diresmikan pada kuartal ketiga 2021 mendatang.