GridOto.com - F1 2021 berpeluang besar dimulai dengan double header alias 2 seri berurutan di Bahrain International Circuit, Sakhir, Bahrain.
Wacana itu sedang didiskusikan oleh para petinggi F1 saat ini, termasuk beberapa masalah lainnya.
Hal itu diungkap langsung oleh CEO F1, Stefano Domenicali.
"Setiap orang sedang berpikir bahwa tahun ini akan lebih mudah dari kemarin, tapi ternyata tidak," kata Domenicali dilansir GridOto.com dari Racer.com.
Baca Juga: Duh! Calon Pembalap F1 Tim Haas, Nikita Mazepin Kena Denda Menerobos Lampu Merah
"Bukti bahwa kami mengedepankan profesionalisme, terstruktur, dan penerapan protokol sangat penting meyakinkan semua pihak agar situasi bisa ditangani," jelas Domenicali.
F1 sedang menyiapkan banyak solusi jika ada beberapa hal yang tak diinginkan terjadi.
"Kami fleksibel untuk semua peluang dan kami punya plan B, C, D, yang mungkin dibutuhkan. Jujur saja, semua yang sudah dipastikan hari ini bisa sangat berbeda besok, dan karena itu kami terus menghubungi seluruh penyelenggara di tiap GP," ungkapnya.
"Salah satu plan B adalah 2 balapan di Bahrain, belum ada yang dikonfirmasi, tapi itu opsi di atas meja diskusi kami. Sementara kami mencoba mempertahankan kalender yang sekarang. Tapi kami siap untuk mengubahnya, salah jika aku bilang takkan mengubahnya," jelasnya.