GridOto.com - Penunjuk bensin atau amper bensin pada motor ada dua jenis, yaitu jenis analog dan digital.
Penunjuk bahan bakar berkerja menyesuaikan dengan posisi pelampung yang ada di dalam tangki bahan bakar.
"Posisi jarum yang ada di amper bahan bakar tergantung dari nilai tahanan yang dikirim dari pelampung yang berada di tangki bahan bakar," buka Yan Kardiyan, Owner bengkel spesialis panel instrumen digital, Ramet Speed kepada GridOto.com pada Senin (01/02/2021).
Menurut pria yang akrab disapa Om Yan, pelampung bahan bakar bekerja seperti potensio meter.
Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu! Ini Sensor-sensor Populer di Motor MotoGP
"Pada ujung pelampung bahan bakar terdapat semacam arang yang menempel pada garis vertikal yang terbuat dari kuningan," papar Om Yan.
"Posisi arang itu kemudian menentukan garis pada petunjuk bahan bakar, apakah habis, setengah atau full," tambahnya.
Bagaimana dengan ampere bensin motor yang sudah digital?
"Prinsipnya sama dengan yang analog, input data sisa bahan bakar berasal dari pelampung bahan bakar di tangki," jelas Om Yan.
Baca Juga: Modifikasi Yamaha RX-King 1992 Menolak Tua, Lihat Tuh Speedometernya
Namun, data yang dari pelampung enggak langsung terhubung ke ampere bensin atau petunjuk bahan bakar.
"Data dari pelampung bensin berupa data sisa bahan bakar masuk ke integrated circuit (IC) kemudian ditampilkan pada LCD," tuturnya saat ditemui di Jalan H. Miing No.16, Ciseeng, Depok, Jawa Barat.
Makanya, jika pelampung bahan bakar di tangki bermasalah, pembacaan amper bensin di panel indikator akan ikut ngaco.
Karena kerja dua komponen ini saling berkaitan.