Mesin Motor Ingin Awet? Disarankan Ganti Oli Mesin Pada Kilometer Segini

Isal - Senin, 1 Februari 2021 | 11:40 WIB

Ilustrasi ganti oli motor matik (Isal - )

GridOto.com - Awet atau tidaknya mesin motor salah satunya ditentukan oleh oli mesin yang digunakan.

Jika bikers sering menjaga kualitas oli mesin motor, maka mesin motor akan awet

Oli mesin motor juga mempunyai usia pemakaian, biasanya pabrikan menganjurkan penggantian oli mesin setiap interval 3.000 sampai 4.000 km pemakaian.

"Kalau berdasarkan instruksi servis, oli mesin motor disarankan ganti setiap 3.000 km," buka Ayi Kurnia selaku service advisor bengkel resmi Yamaha Putera Agung Ciganjur kepada GridOto.com pada Senin (25/01/2021).

Baca Juga: Mengapa Oli Mesin Bekas Warnanya Jadi Hitam? Begini Penjelasannya

Namun, pergantian per 3.000 km dilakukan kalau jalanan yang ditempuh bikers tidak banyak hambatan seperti macet.

"Saat macet itu mesin motor tetap bekerja walaupun kilometer di speedometer tidak bergerak," jelas Ayi saat ditemui di Jalan Moch. Kahfi II, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan

"Mesin tetap jalan, berarti oli mesin tetap bekerja," jelas Ayi.

Makanya Ayi menyarankan kalau bikers sering melewati jalan yang macet, interval ganti oli mesin motor sebaiknya lebih cepat.

Okkie/GridOto.com
Ilustrasi kemacetan di jalan

Baca Juga: Mengenal HC dan CO Yang Jadi Patokan Saat Uji Emisi, Dari Mana Asalnya

Inne/GridOto.com
Ganti oli mesin diperpendek usia pemakaiannya jika macet

Buat kalian yang suka menunda melakukan penggantian oli mesin juga harus waspada dengan gejala penguapan.

Penguapan juga bisa terjadi pada motor jika kualitas oli mesin motor sudah menurun.

Untuk meminimalisir terjadinya penguapan ekstrem, gunakan oli mesin motor yang kualitasnya baik.

Baca Juga: Oli Mesin Motor Menguap Karena Pemakaian, Normal Atau Tidak?

Selain dari capaian kilometer, oli mesin motor yang minta diganti juga bisa kalian rasakan melalui performa motor.

"Ciri-ciri oli mesin minta diganti motor terasa seperti enggak biasanya, tenaga kurang, tarikan jadi lemot," Jelas Rialdy Fasha, Technical And Training Enginer PT Perkasa Teknologi Indolube (PTI), pemegang merek Motul di Indonesia.

"Sedangkan untuk motor bebek dan motor sport gejalanya lainnya ganti gigi susah dan kopling terasa slip," tuturnya saat ditemui di Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Baca Juga: Mesin Motor Bore Up Bikin Oli Mesin Rawan Menguap, Mitos Atau Fakta?

Cara terakhir untuk mengetahui kondisi oli mesin melalui lubang dipstick.

Motor Plus
Ilustrasi cek oli mesin motor

Pada batang dipstick terdapat batas volume dan gunakan tissue atau kertas untuk mengetahui kondisi oli mesin motor apakah masih bening atau sudah hitam.

Jika warnanya sudah kelewat hitam sebaiknya segera diganti.