GridOto.com - Sistem pengereman di kendaraan bermotor yang awam dijumpai di Indonesia ada dua.
Yakni pengereman menggunakan drum brake alias rem tromol dan rem cakram.
Lalu bagaimana sih cara kerjanya rem tromol dan apa keunggulannya?
Sebenarnya, secara garis besar cara kerja rem tromol dan rem cakram hampir mirip.
Baca Juga: Rem Tromol Motor Matic Perlu Dibersihkan Secara Rutin, Ini Tujuannya
Melansir Bikesmedia.in, rem tromol bekerja atas dasar gesekan antara kampas rem dengan drum.
Gesekan yang ditimbulkan pada kampas rem menahan drum yang berputar dengan roda.
Tahanan inilah yang nantinya menahan kendaraan untuk terus melaju.
Bedanya dengan rem cakram, hambatannya ditimbulkan dari gesekan antara kampas rem dengan cakram.
Baca Juga: Rem Tromol Mobil Mau Pakem? Bisa Coba Cara Sederhana Ini Sob
Selain itu, kinerja rem tromol tak dapat dilihat secara langsung.
Sebagai gambaran, pada Yamaha All New Aerox 155 Connected posisi rem belakang menyatu dengan komponen roda.
Berbeda dengan rem depan yang sudah cakram sehingga telihat secara kasat mata.
Keunggulan dari rem tromol dibanding cakram adalah harganya yang lebih murah.
Selain itu, cara kerjanya yang tertutup membuat rem tak mudah kemasukan kotoran.