GridOto.com - Selain sebagai penyeka air saat mengemudi di cuaca hujan, wiper juga berfungsi untuk membersihkan kaca jika ada debu maupun kotoran yang menghalangi pandangan.
Namun membersihkan kaca dengan wiper, tentunya harus dengan menyemprot air dari nozzle ke kaca mobil terlebih dahulu.
Tapi karena sering terkena debu maupun kotoran, membuat pemilik mobil membersihkan wiper dengan kain untuk menjaga kebersihan pada bagian karetnya.
Padahal menurut Arief Hidayat, CEO PT Welty Indah Perkasa (Wealthy Group), mengelap wiper dengan kain justru tindakan yang salah sob.
Baca Juga: Air Wiper Mobil Jangan Dibiarkan Kosong Untuk Menghindari Ini Sob!
"Wiper enggak perlu dilap, sebab wiper dirancang mampu menghadapi 4 musim, menghadapi minyak, kotoran dan panas. Jadi wiper harus tahan dengan itu semua," buka Arief saat diskusi virtual beberapa waktu lalu.
Ia mengatakan, pemilik mobil seharusnya tak perlu terlalu takut wipernya rusak akibat terkena berbagai cuaca ataupun kotoran.
"Jika pemilik mobil takut wipernya kotor saat parkir, tinggal tutup saja mobilnya pakai cover. Tapi kalau mau dilap sebenarnya bisa saja asal jangan sering-sering," ucap Arief.
Baca Juga: Beli Mobil Bekas Saat Musim Hujan? Segera Cek Kondisi Wiper!
Arief mengungkapkan, mengelap karet wiper justru mempunyai efek buruk jika sering dibersihkan dengan kain.
"Saya kerap menemukan kasus wiper yang diangkat kemudian dilap. Efeknya karetnya malah bisa bengkok, tapi Biasanya kejadian ini terjadi pada wiper yang kualitasnya jelek," jelas pemilik brand aftermarket Wealthy tersebut.
Arief menambahkan, cara tepat untuk membersihkan wiper yang kotor bisa dilakukan tanpa sentuhan kain pembersih.
"Jadi sebenarnya wiper tidak perlu dilap. Namun kalau benar-benar kotor, semprot saja dengan air yang bersih," tutupnya.
Mengingat ramalan cuaca BMKG yang menyatakan berbagai daerah di Indonesia berpotensi hujan lebat di Januari ini, perhatikan juga ya sob kondisi wiper di mobil kesayangannya.