GridOto.com - Keberadaan pikap buatan PT Solo Manufaktur Kreasi (Esemka) semakin dilirik pasaran.
Baru-baru ini pikap Esemka Bima 1.3 resmi diperkenalkan sebagai kendaraan operasional BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) Kebonan Mandiri di Karanggede, Boyolali.
Lurah Desa Kebonan, Yassir Jatmika membenarkan hal tersebut.
"Mobil kami beli dari Esemka untuk kendaraan operasional BUMDes sebagai kendaraan niaga," ujarnya kepada GridOto.com, Jumat (29/1/2021).
Baca Juga: Esemka Bima 1.3 Jadi Mobil BUMdes, Kepala Desa Kebonan: Mari Cintai Produk Lokal
Dengan adanya kendaraan operasional ini diharapkan dapat menunjang bisnis atau usaha dari BUMDes.
"Misal BUMDes kulakan (membeli stok) sembako, mengangkut barang, ngedrop (mengirim) material, dan lain-lain," tambahnya.
Mungkin sobat bertanya-tanya, berapa harga yang dikeluarkan BUMDes Kebonan Mandiri saat memboyong Esemka Bima 1.3.
Baca Juga: Otojadul: Mobil Nasional Maleo Pernah Ramai Diperbincangkan Seperti Esemka, Tapi Gunakan Mesin 2-Tak
Yassir menjelaskan kepada GridOto bahwa pihaknya membeli Esemka Bima 1.3 seharga Rp 101 juta.
"Itu harga Off The Road, untuk pengurusan nama kita urus sendiri," terangnya.
Sedangkan harga On The Road (OTR) di Jawa Tengah, Esemka Bima 1.3 dipatok Rp 125 juta.