Awas! Keran Bensin Model Vakum Jangan Diganti Sembarangan, Ini Efeknya

Uje - Sabtu, 30 Januari 2021 | 19:40 WIB

keran bensin Honda beat rusak (Uje - )

GridOto.com Motor-motor karburator seperti Honda BeAT generasi pertama menggunakan karburator dan keran bensin model vakum.

Ketika rusak, keran bensin model vakum ini dilarang ganti sembarangan terutama menggunakan produk non-orisinil.

Menurut Rudi Kurniawan dari Rudi Motor di bilangan Kelapa Gading, Jakarta Utara, banyak pengguna yang tidak tahu bedanya keran bensin model vakum dan biasa.

"Keran vakum itu perlu ada isapan terlebih dahulu agar bensin bisa turun ke karburator, beda sama keran bensin model biasa," jelasnya.

Baca Juga: Tips Darurat Bikin Karet Vakum Karburator yang Keras Jadi Lentur Lagi

"Makanya untuk motor yang pakai keran bensin model ini, bensin baru turun ketika terjadi proses vakum ketika motor baru dihidupkan," lanjutnya lagi.

Keran model biasa ini dijual dalam kemasan non-ori atau umum disebut KW.

Istimewa
ilustrasi keran bensin KW

"Jadi banyak bengkel yang misal jual keran bensin BeAT karbu tapi ternyata mereknya KW," jelasnya.

"Secara bentuk dia sama, tapi kerjanya tidak berdasarkan kevakuman, makanya slang vakumnya biasanya tetap terpasang tapi tidak bekerja," lanjut Rudi.

Baca Juga: Berniat Beli Motor Bekas Honda BeAT Versi Karburator? Waspadai Penyakit Ini

"Apa efeknya? Nanti bensin malah terlalu sering mengalir ke karburator dan malah bikin banjir," tegasnya.

Kalau karburator sampai banjir yang ada malah motor jadi sulit menyala ketika pagi hari, lalu busi juga jadi rawan mati akibat banjir itu," wantinya.

Makanya disarankan jika keran bensin mulai bermasalah selalu ganti dengan produk orisinil sesuai peruntukkan motornya.