GridOto.com - Meski sempat dikebut pada pertengahan tahun 2020 lalu, kini proses pembangunan Jalan Tol Bengkulu-Lubuklinggau dihentikan sementara.
Penghentian pembangunan jalan tol yang menghubungkan Provinsi Bengkulu dengan Kota Lubuklinggau ini karena ada kendala pada proses ganti rugi pembebasan lahan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Lubuklinggau, Acmat Asril Asri mengungkapkan, penyebabnya karena ada penolakan dari warga.
"Penolakan tersebut dilakukan oleh beberapa warga di Kota Lubuklinggau karena kurang puas dengan dana pembebasan lahan," ujar Acmat Asril dikutip dari TribunSumsel.com, Minggu (24/01/2021).
Baca Juga: Proses Pengerjaan Tol Bengkulu-Lubuklinggau Dipercepat, 2021 Sudah Selesai?
Meski demikian, ia menjelaskan kalau target penyelesaian tidak berubah dari rencana semula yang ditetapkan pemerintah pusat.
Yakni diharap pembebasan lahan Tol Bengkulu-Lubuklinggau bisa selesai pertengahan tahun 2021 dan dilanjut pengerjaan konstruksi.
Terlebih lagi proyek jalan tol yang memiliki panjang keseluruhan 329 kilometer ini merupakan proyek pemerintah.
"Meski ada kendala, proses konstruksi di lokasi yang lain tetap berjalan. Peningkatan akses penunjang juga sudah dilakukan," lanjutnya.
Ia mengungkapkan, exit tol di Kota Lubuklinggau sendiri akan diselesaikan pada 2021 dan dilanjut dengan pelebaran jalan.
"Saat ini tinggal menyelesaikan kendala yang terjadi agar semua bisa berjalan sesuai rencana," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Pembangunan Tol Lubuklinggau-Bengkulu Dihentikan Sementara, Ada Penolakan