GridOto.com - Pembangunan Jalan Tol Palembang-Muara Enim segmen Indralaya-Prabumulih, Sumatra Selatan (Sumsel) sudah dilakukan sejak Juli 2020 lalu.
Kurang lebih tujuh bulan berlalu, proses pembangunan ruas jalan tol Indralaya-Prabumulih belum lama ini dikabarkan mengalami kemajuan.
Melansir dari Kompas.com, sudah banyak tiang pancang terpsang untuk menjadi fondasi ruas jalan tol di Desa Sejaro Sakti, Indralaya, pada Rabu (20/01/2021).
Tahap pengecoran beton juga terus dilaksanakan agar pembangunan ruas jalan tol Indralaya-Prabumulih bisa dipercepat.
Baca Juga: Pengerjaan Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang Sudah Setengah Jadi, Kapan Selesainya?
Proyek Manager Tol Palembang-Muara Enim ruas Indralaya-Prabumulih, Hasan Turcahyo menuturkan, pembangunan jalan tol ini secara keseluruhan sudah mencapai 25 persen.
Kemudian panjang jalan yang sudah dikerjakan mencapai 34 persen dari total 65 km bentang ruas jalan tol Indralaya-Prabumulih.
"Pekerjaan kami mulai dari Juli 2020 lalu dan saat ini sudah mencapai 25 persen. Jika tidak ada halangan, maka ruas ini bisa digunakan pada semester kedua 2022," ucap Hasan, dikutip GridOto.com dari Kompas.com.
Dalam pelaksanaanya, pengerjaan ruas jalan tol Indralaya-Prabumulih menggunakan tiga jenis teknologi konstruksi yang mengikuti kontur lahan.
Baca Juga: Sejarah Pembangunan Jalan Tol di Indonesia Dari Pertama Kali Beroperasi Sampai Penghujung 2020
"Teknologi konstruksi itu adalah tiang pancang, timbunan biasa dan metode preloading dengan PVD (Prefabricated Vertical Drain)," ungkap Hasan.
Hasan menegaskan, pengerjaan ruas jalan tol Indralaya-Prabumulih akan terus dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 yang berlaku.
"Pandemi (pekerjaan) tetap jalan. Tapi kami terapkan protokol kesehatan Covid-19. Pekerja juga diberikan jam kerja yang normal," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Konstruksi Tol Indralaya-Prabumulih Tembus 25 Persen, Target Tuntas 2022.