GridOto.com - Andrea Dovizioso tetap santai menikmati masa cuti panjang yang belum tahu berlangsung sampai kapan.
Tak jarang saat senggang, pembalap berkebangsaan Italia ini tetap berlatih motocross bersama beberapa rekannya.
Hal tersebut Dovizioso lakukan agar performanya di sirkuit tetap maksimal kalau suatu saat ada tim yang memintanya bergabung untuk balapan kembali.
"Kalau saya memiliki kesempatan untuk balapan, saya tetap bisa berjuang demi memperebutkan gelar seperti para pembalap lain," ujar Dovizioso dilansir dari Paddock-GP.com.
Baca Juga: Ogah dengan Andrea Dovizioso, Crew Chief Pilih Stefan Bradl Jadi Pengganti Marc Marquez
Menurut Dovi, meraih gelar di masa perubahan generasi seperti saat ini tidak terlalu menyulitkan.
"Meski gelar sempat dipertahankan pembalap yang sama, tidak menutup kemungkinan untuk pembalap lain merebutnya," lanjut mantan pembalap Ducati ini.
Ia menjelaskan, saat ini usia para pembalap sudah semakin tua dan ada beberapa yang bersiap untuk pensiun.
Peraturan dan perubahan ban juga berdampak besar terhadap keberhasilan pembalap dalam meraih gelar juara dunia.
Baca Juga: Enam Tahun Bersama, Danilo Petrucci Kenang Kebersamaan dengan Ducati dan Andrea Dovizioso di MotoGP
"Di sisi lain, saya masih sangat kompetitif. Tak sulit untuk berjuang seperti tahun-tahun sebelumnya," terangnya.
Lantas apakah perkataan tersebut sebagai 'kode' untuk Repsol Honda kalau dirinya siap balapan?
Menanggapi pertanyaan itu, Dovi justru enggan berkomentar banyak hal tentang isu dirinya bakal jadi pengganti Marc Marquez.
"Saya hanya ingin melihat apa yang mereka (Repsol Honda) tawarkan kepada saya," ucapnya.
Ia mengatakan, kalau mereka memberi penawaran untuk balapan, dirinya juga sudah siap beserta berbagai ide yang dimilikinya.