GridOto.com - Mitsubishi Lancer Evolution III sudah tidak perlu lagi diragukan lagi soal performanya di ajang balap maupun reli.
Namun selain terkenal di dunia motorsport, sedan legendaris dari Mitsubishi ini juga sering muncul dalam film layar lebar lho.
Salah satunya dalam film lawas Thunderbolt yang dibintangi aktor laga terkenal Jackie Chan.
Buat yang belum tahu, Thunderbolt merupakan film yang dirilis pada 1995 silam dengan latar belakang dunia balap otomotif.
Baca Juga: 10 Fakta Mitsubishi Lancer Evolution, Mobil Legendaris Lahir dari Reli
Dalam film tersebut, Jackie Chan berperan sebagai mekanik dan pembalap part-time yang membantu Kepolisian Hong Kong dalam mengungkap balap jalan ilegal.
Konflik dimulai ketika Jackie Chan membantu menangkap seorang pembalap kriminal yang mengendarai Nissan Skyline GT-R R32.
Karena dendam, pembalap itu akhirnya menculik kedua adik perempuan Jackie Chan yang membuatnya harus pergi ke Jepang untuk balapan.
Akhirnya Jackie Chan membuat tim dan membangun mobil balapnya sendiri untuk menerima tantangan sebagai usaha untuk menyelamatkan kedua adiknya.
Nah, mobil balap tersebut basisnya adalah Mitsibishi Lancer Evolution III berkelir kuning.
Hingga akhirnya popularitas Lancer Evolution pun terdongkrak dan semakin populer di berbagai belahan dunia.
Sebagai informasi, Mitsubishi Lancer Evolution III diproduksi dari Februari 1995 sampai Agustus 1996.
Sedan sport ini menggendong mesin 4G63T yang memiliki 4-silinder dengan kubikasi 1.997 cc serta sudah dijejali turbocharged.
Baca Juga: Mengungkap Evolusi Mesin 4G63T di Mitsubishi Lancer Evolution
Mengutip dari Carfolio.com, jantung pacu Mitsubishi Lancer Evolution III mampu menyemburkan tenaga 270 dk di 6.250 rpm dengan torsi puncak 309 Nm di 3.000 rpm.
Selain tenaganya lebih buas dari generasi sebelumnya, pada Evo III ini disematkan warna baru Dandelion Yellow yang kemudian menjadi ciri khas Lancer Evolution.
Yang membuat Mitsubishi Lancer Evolution III terkenal bukan cuma lewat film Thunderbolt saja, rupanya mobil ini juga sukses membawa Tommi Makinen juara Reli Dunia tahun 1996.