Sering Ganti Merek Oli Mesin Mobil Punya Efek Buruk? Simak Dulu Sob

Ryan Fasha - Senin, 18 Januari 2021 | 15:00 WIB

Pilihan Oli Mesin Mobil LCGC (Ryan Fasha - )

GridOto.com - Oli mesin dipasaran banyak berbagai macam merek.

Selain itu spesifikasi oli mesin juga berbeda-beda.

Sebagaimana kita ketahui, setiap pabrikan sudah merekomendasikan spesifikasi oli mesin yang digunakan pada mesin buatannya.

Bagaimana efek ganti-ganti oli mesin walau dengan spesifikasi yang sama?

GridOto.com bertanya ke Sen-sen dari bengkel spesialis Senja Otomotive, dirinya menyebutkan bahwa ganti-ganti merek oli boleh saja.

Proses ganti oli mesin

Baca Juga: Oli Lebih Kental Bikin Suara Mesin Mobil Jadi Lebih Halus, Apa Benar?

"Sebenarnya ganti-ganti merek oli mesin sah-sah saja asal dengan spesifikasi yang sama baik viskositas, bahan dasar oli sampai API service," buka Sen-sen.

"Dengan spesifikasi yang sama dengan rekomendasi pabrikan maka mesin akan bekerja dengan baik," tambahnya.

Namun yang perlu diperhatikan adalah lapisan film oli tidak akan optimal menempel pada mesin karena menggunakan merek oli yang berbeda.

Lapisan film ini bertugas menjaga dan melindungi mesin dari gesekan berlebih.

Ganti-ganti merek oli mesin dikhawatirkan lapisan film tidak menempel sempurna sehingga membuat gesekan antar komponen menjadi lebih tinggi.

Oli mesin Aisin 0W-20 GreenTech+ bisa digunakan pada mobil LCGC

Baca Juga: Ganti Oli Mesin Tanpa Ganti Filter Oli, Siap-siap Terima Risiko Ini

"Karena setiap pabrikan punya formulasi dan keunggulan yang berbeda-beda," sebut pria yang bengkelnya di Pulogebang, Jakarta Timur.

Jadi sebaiknya, sebelum ganti-ganti oli mesin dipikirkan lagi sob.

Jangan sampai merusak mesin mobil kesayangan.