GridOto.com - Oli mesin mobil sudah wajib diganti secara berkala.
Hal ini dimaksudkan agar pelumasan mesin tetap maksimal sehingga komponen jeroan mesin tetap bekerja dengan baik.
Oli mesin yang baik harus melumasi seriap bagian komponen sampai yang tersempit.
Setiap pabrikan pastinya sudah menentukan berapa volume oli yang harus dimasukkan ke dalam mesin.
Bagaimana bila isi oli mesin jauh melebihi rekomendasi pabrikan?
Baca Juga: Oli Lebih Kental Bikin Suara Mesin Mobil Jadi Lebih Halus, Apa Benar?
"Volume oli mesin mobil itu sudah dicantumkan di buku manual pengguna sebagai pedoman," buka Pranoto, Service Advisor bengkel Auto2000 di Pramuka.
"Kalau diisi terlalu banyak maka kinerja mesin akan menjadi lebih berat," tambahnya.
Sebagai contoh, rekomendasi volume oli Toyota Avanza 1.300 cc 2,5 liter (dengan penggantian filrer oli) lalu diisi 3 liter atau 3,5 liter.
Putaran mesin akan terlalu terbebani oleh oli mesin.
Selain itu pompa oli atau oil pump akan semakin berat bekerja untuk mengalirkan oli mesin.
Baca Juga: Ganti Oli Mesin Tanpa Ganti Filter Oli, Siap-siap Terima Risiko Ini
Alhasil mobil akan berkurang tenaga mesinnya serta boros bahan bakar.
"Bahan bakar boros akibat tenaga mesin kurang pasti injak pedal gas lebih dalam," tutup Pranoto.