GridOto.com - Seiring dengan pemakaian, kampas kopling pada motor sport dan bebek yang bertipe transmisi manual bisa habis.
Kampas kopling motor manual yang mulai habis akan memunculkan beberapa gejala.
Gejala kampas kopling manual mau habis atau mulai tipis bisa dirasakan pada saat perpindahan gigi.
"Ketika kampas kopling sudah mulai tipis, saat ganti gigi jadi terasa keras dan susah," buka Benny Ilham, bengkel spesialis Yamaha Scorpio, VB Motor kepada GridOto.com beberapa waktu yang lalu (06/20).
Baca Juga: Motor Bekas Honda Supra X 125 Keras Saat Ganti Gigi, Ini Penyebabnya
Selain ganti gigi jadi keras, gejala kampas kopling sudah tipis bisa dirasakan melalui performa motor.
"Saat kampas kopling mulai tipis biasanya gejala slip lebih sering muncul," jelas pria yang akrab disapa Benny ini.
"Gejalanya slip di motor itu, ketika gas sudah dipuntir maksimal tapi kecepatan tidak bertambah," beber Benny saat ditemui di Jalan Kemang Raya No.23, Cilodong, Depok, Jawa Barat.
Makanya kampas kopling sudah tipis juga bikin motor susah payah untuk melibas tanjakan.
Baca Juga: Ganti Gigi Sering Slip dan Loncat di Motor Semi Otomatis, Tandanya Part Ini Mulai Aus
"Saat menanjak, tarikan motor terasa berat, bahkan kalau kampas kopling sudah tipis banget motor enggak kuat nanjak," kata Benny.
Kampas kopling mau habis juga bisa dilihat dari bentuk fisiknya.
Kalian enggak perlu repot-repot bongkar rumah kopling, cukup buka bak crankcase sebelah kanan.
"Untuk periksa kondisi kampas kopling bisa diintip dari sela-sela rumah kampas kopling," jelas Huda mekanik VB Motor.
Baca Juga: Bikers Harus Tahu, Ini Ciri-ciri Rumah Kopling Motor Mulai Oblak
"Kalau sudah mau habis, biasanya tapak atau kampas kopling sudah tipis," tutupnya.
Itu tadi beberapa gejala yang muncul saat kampas kopling mulai habis.