GridOto.com - Peredam boleh jadi salah satu solusi tersimpel untuk mengurangi bising pada kabin mobil.
Bentuknya hanya lembaran, dapat dipasang di berbagai panel dalam body mobil, dan harganya juga relatif murah.
Apabila dipasang dengan benar, peredam bisa membuat kabin terasa jauh lebih nyaman.
Namun memasang peredam bukanlah satu-satunya solusi untuk mengurangi bising di interior.
Salah satu 'solusi lain' tersebut adalah memasang sistem active noise control, seperti dilansir dari artikel caradvice.com.au.
Baca Juga: Selain Pintu, Beberapa Titik Pasang Peredam Ini Juga Penting Lho
Sobat GridOto mungkin kenal active noise ontrol dari fitur pada beberapa headphone high end yang ada di pasaran sekarang.
Tapi ternyata beberapa pabrikan seperti Toyota, Nissan, GM, dan bahkan Hyundai telah mengaplikasikan active noise control pada mobil-mobilnya.
Active noise control pada mobil ditujukan untuk mengurangi suara dari sumber kebisingan, seperti mesin dan ban.
Lain halnya dengan peredam dan noise isolator, active noise control menggunakan gelombang suara terbalik untuk menangkal bising.
Sistem active noise cancellation, dilansir dari artikel electronicdesign.com, menggunakan mikrofon, digital signal processor, dan speaker mobil.
Baca Juga: Ingin Kabin Mobil Lebih Senyap? Pasang Peredam di Area Berikut Ini
Mikrofon bertugas untuk mengambil sinyal bising dari beberapa sumber, contohnya sisi mobil, area ban, dan mesin.
Sinyal tersebut dikirim ke audio codec dan DSP untuk nantinya diproses dan dibalik menjadi anti-wave sebelum disuarakan di speaker.
Nah suara anti-wave tersebut menghadang suara bising dengan prinsip destructive interference.
Sejatinya ketika ada suara bising lalu mobil memainkan kebalikan dari suara bising tersebut, suara bising tersebut akan kabur dan berkurang.