GridOto.com - Mick Schumacher akan memulai debutnya di kelas tertinggi ajang balap Formula bersama tim Haas pada F1 2021.
Kepala tim Haas F1, Gunther Steiner terang-terangan menyebut Mick Schumacher bisa meniru langkah Charles Leclerc yang saat ini membalap untuk tim Ferrari.
Seperti diketahui, baik Leclerc maupun Schumacher sama-sama berasal dari Ferrari Driver Academy dan mendapat gelar juara F2.
Sebagai yang lebih senior, Charles Leclerc menjadi juara F2 pada 2017 dan melakoni debut di F1 bersama tim Sauber musim berikutnya.
Baca Juga: Biar Lebih Akrab, Ini Yang Dilakukan Tim Ferrari Untuk Carlos Sainz
Hanya perlu waktu satu musim bagi pembalap asal Monako itu naik ke tim Ferrari dan mendapatkan dua kemenangan pada musim 2019 di Belgia dan Italia.
"Pada balapan pertama, Leclerc tidak lebih cepat dari rekan satu timnya. Tapi kemudian dia belajar dengan sangat cepat. Itulah yang saya harapkan dari Mick," tutur Gunther Steiner, dikutip GridOto.com PlanetF1.com.
Steiner mengatakan dirinya cukup optimis dengan dua pembalap rookie di tim Haas pada F1 2021.
"Sungguh luar biasa memiliki nama Schumacher kembali di F1, dan dia jelas sangat siap. Dia berada dalam posisi yang sulit karena rekan satu timnya adalah rookie juga, tetapi dia tahu itu sejak awal," terangnya.
"Pada 2022, Mick dan Mazepin harus bisa membuktikan kemampuan mereka. Tugas kami adalah melatih mereka dan kemudian mereka akan menentukan nasibnya sendiri di masa mendatang," imbuh Steiner.
Baca Juga: Menerka Peta Kekuatan Tiga Rookie F1 2021: Mick Schumacher, Nikita Mazepin, dan Yuki Tsunoda