GridOto.com - Pekan lalu tim Haas telah mengakhiri polemik soal status Nikita Mazepin sebagai pembalap di F1 2021.
Tim Haas menegaskan bahwa Nikita Mazepin tetap jadi pembalapnya di F1 2021, dan tidak akan memberikan komentar lagi soal itu.
Seperti yang diketahui, Nikita Mazepin sempat mengunggah video berupa pelecehan seksual terhadap salah satu teman wanitanya di dalam mobil.
Seketika unggahan itu viral dan menuai banyak kritikan.
Baca Juga: Sebelum Debut di F1 2021, Nikita Mazepin Latihan Pakai Alat Pendeteksi Kebohongan, Buat Apa Nih?
Banyak yang mendukung tim Haas memecat pembalap barunya tersebut, karena telah mencoreng martabat F1.
Namun Haas berupaya untuk mempertahankan Mazepin, hingga berdampak serius terhadap tim.
Pasalnya salah satu sponsor tim Haas yang merupakan perusahaan pakaian asal Denmark, Jack & Jones, memilih mundur.
"Jack & Jones tidak dekat-dekat dengan perilaku pembalap baru tim F1 Haas Nikita Mazepin dalam video yang diposting di media sosial awal bulan ini," tertulis dalam unggahan Twitter Jack & Jones.
"Kemitraan kami dengan Haas F1 Team berakhir pada akhir musim 2020. Tidak ada komentar lebih lanjut yang akan dibuat," lanjutnya.
Baca Juga: Max Verstappen Pamer Pacar Baru di Tahun Baru 2021, Putri dari Juara Dunia F1 Ini
Jack & Jones sejatinya merupakan sponsor yang dibawa Kevin Magnussen yang juga berasal dari Denmark.
Digantikannya Magnussen sebenarnya tidak semerta-merta membuat Jack & Jones hengkang, dengan harapan Magnussen ditarik kembali jika memang Mazepin didepak.
Sayangnya hal itu tidak terjadi, hingga akhirnya keputusan untuk hengkang pun dibuat oleh brand raksasa yang masuk dalam Bestseller Group tersebut.
Soal besaran nilai sponsornya ke tim Haas tidak diketahui, tapi yang jelas masih jauh di bawah uang yang diberikan ayah Nikita Mazepin agar mendapat kursi tim Haas.