GridOto.com - Peristiwa perseteruan antara pengguna jalan masih kerap terjadi.
Seperti belum lama ini, ada percekcokan pengguna jalan melibatkan pengemudi SUV dan sedan mewah di salah satu ruas jalan tol yang diunggah oleh akun Instagram @dashcamindonesia.
Belum diketahui apa penyebab dari percekcokan tersebut, namun alih-alin mencari tempat aman untuk berhenti, kedua kedua pengemudi tersebut justru memarkirkan mobil mereka di lajur kanan ruas jalan tol yang tentu bisa mengganggu pengendara lain.
Tidak hanya itu, kondisi tersebut juga membuat lalu lintas di sekitar mengalami kemacetan.
Baca Juga: Street Manners: Aman Motoran Saat Libur Akhir Tahun 2020, Perhatikan Posisi Berkendara!
Padahal setiap pengendara harus mampu mengontrol emosi dan tidak bertindak agresif saat berkendara di jalan raya.
"Pengemudi harus mampu mengontrol emosinya sebelum aktif mengemudi, apalagi bertindak agresif seperti itu bisa kena masalah hukum," ujar Sony Susmana, Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) kepada GridOto.com belum lama ini.
Sony menjelaskan, aktivitas mengemudi bisa menimpulkan rasa emosi.
"Setiap berkendara pasti melibatkan emosi sekecil apapun, itulah kenapa penting sekali untuk mengutamakan saling menjaga, toleransi, mengalah dan memberi kesempatan kepada sesama pengguna jalan raya," jelas Sony kepada GridOto.com.
Baca Juga: Tips Libur Akhir Tahun 2020, Menempatkan Tool Kit Cadangan yang Aman
Untuk mencegah tersulut emosi saat berkendara, Sony menuturkan ada lima hal yang bisa dilakukan oleh pengendara, yakni:
1. Perhatikan manajemen waktu, hal ini bertujuan agar pengemudi tidak terburu-buru dalam berkendara yang bisa memberikan mood baik saat berkendara.
Jadi berangkatlah lebih awal supaya mengemudi lebih relax atau tenang.
2. Pastikan tidak membawa berbagai masalah sebelum berkendara, sehingga pengemudi mampu fokus berkendara.
3. Hindari provokasi dari pengguna jalan lain.
4. Utamakan selalu berpikir positif saat mengemudi.
5. Terakhir, pastinya selalu tertib dan mematuhi peraturan dalam berlalu lintas serta menghormati pengendara lain.
Baca Juga: Benarkah Penyeberang Jalan Tol Layak Ditabrak Kendaraan? Wajib Ketahui Dulu Aturannya Nih!
Sony menambahkan, apabila terlibat perselisihan dengan pengendara lain yang mengharuskan untuk berhenti, pinggirkan kendaraan di posisi kiri dan yang aman adalah di bahu jalan.
Selain itu, jika tidak menemui titik temu lebih baik meminta bantuan pihak berwajib.
Jangan main hakim sendiri karena arena dapat berujung kasus pidana.