GridOto.com – Mick Schumacher akan memulai debutnya di balap Formula 1 tahun depan. Menyandang nama besar ayahnya, apa komentar juara balap F2 2020 ini?
Nama Schumacher yang ikonik akan kembali hadir di mobil F1, tepatnya di mobil F1 milik tim Haas.
Ketika Mick Schumacher mengikuti jejak ayahnya, Michael Schumacher berkompetisi di balap F1.
Nama Mick Schumacher kerap dihubungkan dengan nama besar dan prestasi yang telah dibuat ayahnya.
Baca Juga: Bos Tim Alfa Romeo Bingung, Kok Ferrari Menempatkan Mick Schumacher ke Tim Haas. Ada Apa Nih?
Ayah Mick adalah pemegang rekor gelar juara dunia F1 tujuh kali yang sandangnya sejak 2004, sebelum disamakan oleh Lewis Hamilton tahun ini.
Dengan gelar sebanyak itu, sudah pasti ayahnya memiliki banyak kemenangan.
Namun Mick Schumacher mengatakan dia tidak merasa harus mengonfirmasi warisan ayahnya dengan terus menang.
Dalam percakapan dengan media Italia, Corriere Della Sera, Mick bilang tidak merasakan tekanan dengan nama belakangnya.
"Saya tidak pernah memiliki masalah ketika ayah saya Michael dikenang, atau ketika dibuat perbandingan,” kata Mick Schumacher, dikutip GridOto.com dari gpblog.com (21/12/2020).
Baca Juga: Mick Schumacher Akan Pakai Nomor 47 pada F1 2021, Ini Alasannya
Menurutnya itu adalah suatu kehormatan dan insentif untuk terlibat dengan orang yang begitu penting.
“Bagi saya, itu berarti dedikasi dan melakukan yang terbaik sejauh ini. Sebisa saya. Saya tidak merasakan ini dengan berat hati," ucap Mick Schumacher.
Setelah menyandang gelar juara F2 2020, Mick Schumacher debut di balap F1 tahun depan bersaing dengan dua pembalap lain yang juga dipromosikan dari Formula 2.
Yaitu calon rekannya di tim Haas, Nikita Mazepin dan Yuki Tsunoda yang akan balapan untuk tim AlphaTauri.