Awas.. Tenaga Yamaha Mio Bekas Bisa Ngempos Akibat Kerusakan Part Ini

Uje - Senin, 21 Desember 2020 | 09:40 WIB

Yamaha Mio tahun 2009 (Uje - )

GridOto.com - Meski sudah semakin berumur, nyatanya Yamaha Mio Sporty bekas sampai saat masih jadi buruan.

Bahkan, harga bekasnya bisa tembus belasan juta jika kondisinya mulus.

Nah, jika kalian baru beli Yamaha Mio Bekas dan merasakan tenaganya ngempos, jangan terlalu panik.

Bisa jadi tenaga yang ngempos diakibatkan oleh kerusakan part kecil di area karburator.

Baca Juga: Awas Karet Seal Injektor Rusak, Banyak Efek Negatifnya ke Mesin!

"Umumnya gejala ngempos di Yamaha Mio yang masih karbuarator itu akibat adanya masalah di slang vakum," ungkap Dody Irawan dari D-Garage, Tanjung Priok, Jakarta.

"Apalagi umur Yamaha Mio memang sudah tua, jadi banyak yang komponennya mulai aus. Kalau slang vakum mulai robek atau bocor efeknya bisa ke tenaga yang ngempos," tambah Dody yang jadi sesepuh Jakarta Mio Club (JMC).

Buat yang belum tahu, slang vakum di Yamaha Mio fungsinya membuka katup keran bensin agar mengalirkan bahan bakar ke karburator.

Dok. Otomotifnet
Slang vakum Yamaha Mio

Selain itu slang ini tidak hanya membuka keran bensin saja, tapi juga membuka katup AIS.

Baca Juga: Motor Standar Jangan Ganti Injektor Sembarangan, Ini Penjelasannya

"Kalau sudah robek atau getas maka bahan bakar yang terisap oleh karburator tidak akan maksimal," jelasnya

"Akhirnya settingan jadi kering karena bensin kurang dan bikin tenaga jadi ngempos," tambahnya.

Problem ini sebenarnya umum di motor-motor yang masih pakai karburator seperi Mio.

Dody sarankan jika memang problemnya dari slang vakum lebih baik ganti baru.

Baca Juga: Tutup Pentil Ban Motor Hilang Jangan Dibiarkan, Ini Risiko yang Mengintai