GridOto.com – Ternyata gampang, begini cara pasang idle screw manual supaya bisa atur stasioner di sistem injeksi motor Honda.
Pemasangan idle screw manual membuat stasioner mesin tidak lagi bekerja secara otomatis, melainkan bisa diputar secara manual layaknya setelan angin di karburator untuk menentukan tinggi rendahnya putaran mesin saat idle.
Enggak perlu bingung, proses pemasangan idle screw manual di throttle body motor injeksi pun hanya perlu modal obeng (+).
“Caranya cukup lepas sensor berikut kabelnya lalu pasang idle screw manual ke throttle body di motor,” ujar Ahmad Baharuddin, owner bengkel Matic Mania Motor, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Minyak Rem Motor Mendadak Berkurang, Waspada Gejala Rembes Dari Area Ini
Setelah terpasang, hidupkan motor dan putar idle screw manual sesuai dengan permintaan mesin hingga langsam stabil.
Untuk setelannya, putar knop ke kanan untuk mengecilkan udara yang masuk dan ke kiri buat memperbesar.
Kemudian bagaimana dengan sensor IACV yang sebelumnya terpasang, apakah sebaiknya perlu dilepas dari motor?
“Nah untuk sensor bawaan biarkan saja terpasang ke kabel yang terhubung ke ECU, tujuannya untuk mengakali agar tidak muncul lampu check engine di panel instrumen,” jelasnya.
Baca Juga: Mau Ubah Pelek Racing Motor Jadi Jari-jari? Segini Ongkosnya
Pemasangan idle screw manual sendiri bisa diterapkan ke motor dengan spek standar ataupun yang sudah upgrade mesin.
“Karena manual, langsam motor lebih terprediksi sehingga enggak perlu khawatir motor mendadak susah langsam akibat sensor yang bermasalah,” yakin Ahmad.
Jadi begitu Sob, sensor bawaan motornya tidak perlu dilepas dan tetap disambungkan ke kabel yang terhubung ke ECU.