GridOto.com - Buat beberapa pengguna, Yamaha Mio Sporty generasi awal dirasa kurang bertenaga dalam kondisi standar.
Memang banyak yang menyarankan untuk ganti karbu dengan diameter venturi lebih besar supaya power bisa lebih meningkat.
"Tapi ganti karbu gede itu harganya kan lumayan mahal," buka Dody Irawan dari D-Garage Tj Priok, Jakarta Utara.
"Selain itu kalau ganti karbu gede tentu bensin jadi lebih boros," ungkap Dody yang jadi sesepuh Jakarta Mio Club (JMC).
Baca Juga: Sudah Dilapis Coating, Perlu Enggak Bodi Motor Diberi Lapisan Wax?
Padahal karena masih pakai karbu, Mio ini masih konsumsi bensinnya terbilang boros kalau dibandingkan motor matic generasi terbaru.
Dody sendiri punya solusi jitu untuk tingkatkan performa Mio yang hingga kini masih menjadi buruan.
"Bisa pasang intake manifold punya Yamaha Fino, ini Fino yang masih pakai karbu lho ya," jelasnya.
"Memang secara bentuk dan ukuran dia, harga juga sama," tambahnya.
Baca Juga: Habis Repaint Bodi Motor Bekas, Boleh Langsung Diberi Lapisan Coating?
"Tapi permukaan dinding dalam intake punya Fino ini lebih halus, jadi pasokan bensinnya lebih lancar," yakinnya.
Untuk intake Fino ini punya kode part 28D-E3585-00 dan harganya Rp 128 ribu.
Beda tipis dengan intake Yamaha Mio yang kode part 5TL-E3585-00 dan harganya Rp 121 ribu.
"Pemasangannya juga tidak perlu ubahan, hanya tinggal pasang dijamin banyak kelebihannya," tutup Dody.
Silakan coba!
Baca Juga: Perlu Enggak Sih Setel Pelek Jari-jari Berkala? Ini Kata Bengkel Spesialis