Masih Hangat Kasus Penembakan, Begini Cara Bikin Mobil Biasa Jadi Antipeluru

Gayuh Satriyo Wibowo - Selasa, 8 Desember 2020 | 19:05 WIB

Polisi menunjukkan bekas tembakan di Toyota Alphard yang terjadi di Solo (Gayuh Satriyo Wibowo - )

GridOto.com - Baru-baru ini terjadi penembakan terhadap sebuah Toyota Alphard di Solo.

MPV dengan pintu geser tersebut ditembaki sebanyak delapan kali hingga menyebabkan beberapa bagian mobil bolong tertembus timah panas.

Polisi mengungkap motif pelaku penembakan terkait aset yang diagunkan dan ditebus dengan harga murah oleh korban.

Untuk mengantisipasi kejadian serupa, bisakah mobil pribadi dibuat antipeluru?

Baca Juga: Ramai Baku Tembak di Tol Jakarta-Cikampek, Kalau Pakai Mobil Ini Penumpang Dijamin Tenang

Melansir Tabloid OTOMOTIF Edisi 17 tahun 2014, membuat mobil pribadi menjadi tahan tembakan bisa saja dilakukan.

Caranya dengan menambah lapisan tambahan di beberapa bagian mulai dari body sampai kaca.

Tabloid OTOMOTIF
Lapisan anti peluru dari Armormax
Panel kit lansiran Armormax yang bermarkas di Utah, Marika Serikat bisa jadi opsi.

Selain lentur lapisan tambahan ini bisa terbilang ringan.

Baca Juga: Ini Dia Mobil Kepresidenan yang Punya Proteksi Tinggi, Anti Bolong Kalau Ditembak Hingga Tahan Ledakan Granat

Sekitar 200 sampai 300 Kg saja untuk melapisi body sebuah mobil utuh agar antipeluru.

Meski terbilang ringan, tak hanya bagian body saja yang harus diubah.

Mulai dari engsel pintu hingga suspensi mau tak mau juga diperkuat agar mampu menopang bobot tambahan tersebut.

Begitu juga mesinnya karena butuh power yang lebih besar untuk dapat melaju dengan kekuatan optimal.

Baca Juga: Adu Tembak di Tol Cikampek Lubangi Kaca Mobil Polisi, Ternyata Ada Lho Cara Buat Kaca Mobil Jadi Tahan Peluru

Selain body, kaca mobil sebagai salah satu bagian paling 'ringkih' juga harus diperkuat.

Bisa dengan memasang kaca film khusus atau mengganti kaca yang berbahan polikarbonat transparan.

Namun sayang, biaya untuk mengubah mobil biasa menjadi tahan peluru enggak murah.

Biaya untuk menggarap sebuah MPV menjadi mobil anti peluru sekitar Rp 700 juta sampai Rp 1 miliar dengan waktu pengerjakan sekitar 45 hari.

Itu belum termasuk mesin dan suspensinya ya sob.