GridOto.com - Perasaan bahagia setelah meraih gelar Juara Dunia MotoGP 2020 tentu masih sangat dirasakan oleh semua kru Suzuki Ecstar, termasuk Davide Brivio.
Kebahagiaan ini adalah angin segar untuk Davide Brivio setelah lima tahun menjabat sebagai Manajer tim Suzuki Ecstar MotoGP, terhitung sejak 2015 silam.
Namun siapa sangka, ternyata mantan bos Valentino Rossi ini masih tidak percaya kalau Joan Mir berhasil meraih gelar bersama Suzuki Ecstar di 2020.
"Kebahagiaan ini masih seperti mimpi bagi saya, ini adalah musim bersejarah untuk kami," ujar Davide Brivio dikutip dari tuttomotoriweb.com.
Brivio menuturkan, bagaimanapun Suzuki Ecstar dan semua kru harus bangga dengan pencapaian yang ditorekan Mir.
Pasalnya pada awal musim 2020, ia memprediksi Alex Rins lah yang bisa bersaing melawan Marc Marquez, Maverick Vinales dan para pembalap lain di barisan depan (pemimpin klasemen).
"Sementara Joan Mir, kami kira baru merintis untuk bersinar di musim keduanya bersama Suzuki Ecstar. Nyatanya Mir justru mengejutkan kami," jelas Brivio.
Bahkan sangking senangnya, Brivio tidak henti-hentinya untuk memuji penampilan dan performa Mir di musim 2020.
Baca Juga: Saking Tegangnya Segini Detak Jantung Bos Suzuki Ecstar Saat Balapan MotoGP Valencia
Selain memberi pujian kepada pembalapnya, ia juga menjelaskan bahwa sang juara dunia MotoGP 2020 ini memiliki sifat keras kepala sob.
"Mir memang memiliki sifat keras kepala dalam olahraga. Terkadang dia marah kalau balapannya tidak berjalan dengan baik," tambahnya.
Tetapi setelah meluapkan kemarahannya, performa pembalap Spanyol ini justru meningkat drastis.
"Dibalik semua angan-angannya yang tinggi, Mir selalu bekerja keras untuk menggapainya dan didukung oleh bakat yang hebat," pungkasnya.