GridOto.com - Pengelola jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) memasang wire rope atau sling baja sebagai pembatas jalan untuk meminimalisasi kecelakaan di jalan tol itu pada kampanye keselamatan berkendara.
"Hingga kini sudah terpasang sepanjang 44 Km sampai akhir Desember dan akan terpasang 79 Km," kata Agung Prasetyo, Direktur Operasi Astra Tol Cipali saat journalist visit Tol Cipali, Kamis (26/11/2020).
Menurut Agung, sebelum lebaran dipastikan wire rope sudah semua terpasang.
"Sebelum lebaran tahun 2021 wire rope akan terpasang di ruas tol Tol Cipali sepanjang 106 Km," ungkapnya.
Baca Juga: ASTRA Tol Cipali Tingkatkan Layanan Serta Fasilitas Jalan, Apa Saja?
Sekedar informasi, wire rope merupakan pagar pembatas yang terbuat dari sling baja.
Alat ini diklaim mampu menahan beban kendaraan sampai dengan 80 ton. Sehingga mobil tidak berpindah jalur saat alami kecelakaan.
"Dengan pemasangan wire rope ini kami berharap mampu menekan fatalitas yang terjadi di tol Cipali," tuturnya.
Tak hanya wire rope, Astra Tol juga memasang speed reducer yang berfungsi srbagai marka peringatan bagi pengguna jalan agar tetap fokus dan wasapada saat berkendara.
Baca Juga: Jangan Sampai Terjebak Macet, Ini Prediksi Puncak Arus Balik di Tol Cipali
Inovasi ini sudah terpasang sepanjang 8 Km di tahun 2020 sekaligus merupakan marka peringatan yang diklaim telah menjadi satu-satunya di jalan tol khususnya di Indonesia.
Untuk membuat pengendara berhati-hati di area black spot telah terpasang lampu strobe dan penambahan rambu peringatan dan imbauan untuk berhati-hati.