GridOto.com - Grab, aplikasi serba bisa terdepan di Asia Tenggara, mempertegas komitmen jangka panjangnya untuk membangun Indonesia melalui peluncuran Kendaraan Berbasis Listrik (KBL) di Bali.
Grab bekerjas ama dengan PLN Unit Induk Distribusi (UID) Provinsi Bali, Dinas Perhubungan Provinsi Bali, PT Pegadaian, Astra Honda Motor, dan Panasonic.
Untuk itu, Grab meluncurkan 30 motor listrik dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) di 7 titik yang tersebar di seluruh Bali, hari ini, Kamis (26/11/2020).
Neneng Goenadi, Country Managing Director, Grab Indonesia, menjelaskan komitmen Grab untuk menjadi penggerak utama bagi perkembangan kendaraan listrik di Indonesia.
Baca Juga: PSBB di DKI Jakarta Kembali Diperketat, Grab Indonesia Tunggu Keputusan Detail Pemerintah
“Untuk mendukung misi pemerintah dalam mengurangi emisi karbon hingga 29% pada 2030, kami telah meluncurkan peta jalan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia pada 2019 lalu," ujar Neneng dalam keterangan resminya, Kamis (26/11/2020).
Hal ini merupakan bentuk dukungan Grab terhadap Peraturan Gubernur Bali Nomor 45 dan 48 tahun 2019 tentang Energi Bersih dan Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai.
Selain itu, Grab juga ingin mewujudkan Pulau Bali yang bersih melalui lalu lintas dan angkutan jalan yang ramah lingkungan.
Teknologi ini sekaligus mengimplementasikan Perpres Nomor 55 Tahun 2019 tentang memasyarakatkan KBL di Indonesia.