GridOto.com-Setelah peluncuran globalnya pada awal tahun 2020 ini, PT Maxindo Moto Nusantara (MMN) selaku APM motor BMW Motorrad di Indonesia, hari Selasa (24/11) ini mengenalkan BMW R18.
Sebuah motor klasik serta ikonik yang desainnay terinspirasi dari BMW R5, salah satu motor rakitan pabrikan Jerman itu yang muncul tahun 1930-an.
Penampilannya sangat klasik, dengan Bentuk sasis, tangki tear drop 16 liter, serta warna hitam dipadu garis putih benar-benar persis BMW R5 yang juga motor legendaris mereka.
(Baca Juga: Bergaya Retro Dalam Balutan Modern, Simak 4 Daya Tarik BMW R18 Classic)
"Tangki dengan list putih ini sudah jadi ciri khas dari BMW R5, dan itu tetap digunakan untuk BMW R18 ini," ujar Joe Frans, CEO MMN saat ditemui GridOto.com.
Suspensi depan selojoran khas sebuah motor cruiser, punya ukuran tabung berdiameter 49 mm. Dan suspensi belakang tersembunyi di balik rangkanya.
Jika BMW R5 pakai sasis model rigid, maka BMW R18 ini memberikan kesan rigid dengan membuat desain rangka seolah-olah menyatu dengan lengan ayun. Boleh juga idenya.
(Baca Juga: BMW R18 Meluncur, Pakai Mesin Boxer Terbesar Dipadu Fitur Lengkap)
Motor ini punya bobot yang tergolong berat, bobot basahnya 345 kg. Sumbu roda mencapai 1.731 mm. Untungnya posisi jok rendah, jadi enggak menyulitkan untuk menghandle motor ini.
Hal yang paling menarik adalah mesinnya. BMW menggunakan mesin boxer dengan kapasitas yang paling besar yakni 1.800 cc! Tapi mesin ini dibuat dengan teknologi yang sengaja dibuat layaknya motor jadul.
Misalnya masih pakai pendingin udara, walau ada oil cooler kecil di bagian depan bawah mesin. Lalu menggunakan push rod untuk menggerakkan katup masuk dan keluar.
(Baca Juga: BMW R18 Neo-Retro Bagger, Tampil Radikal Meski Banyak Partnya Standar)
Mesin ini yang punya tenaga 91 dk dan torsi mencapai 158 Nm. Torsinya bahkan lebih besasr dari BMW R nineT loh.
Tenaga dan torsi besar tersebut disalurkan menuju roda belakang lewat drive shaft lapis krom yang dibiarkan terbuka. Klasik banget.
Jika mesin boxer motor modern BMW dibuat sangat halus, maka mesin BMW R18 sengaja dibuat agak kasar. Ini supaya kesan motor klasiknya lebih kena, jadi bukan secara tampilan tapi juga sensasi dari mesinnya.
(Baca Juga: BMW R18 Resmi Diperkenalkan, Tampang Klasik Mirip R5, Tenaga Tembus 91 Dk!)
Walau tampilannya berkesan motor tahun 1930-an, BMW R18 First Edition ini punya banyak fitur dan teknologi modern, seperti halnya motor racikan BMW keluaran terbaru.
Misalnya lampu-lampu sudah LED, lalu 3 buah Riding Mode yang terdiri dari Rain, Rock dan Roll.
Lanjut lagi ada Traction Control, Cruise Control, Hill Hold Control, Drag Torque Control, Ride by Wire, Keyless, Cornering Light juga rem ABS.
(Baca Juga: Resmi Diluncurkan Awal April 2020, BMW R18 Memiliki Dua Varian....)
Untuk unit yang dijual BMW Motorrad Indonesia saat ini varian BMW R18 First Edition yang kabarnya sudah terpesan sebanyak 20 unit loh.
"Unitnya datang tahun depan, untuk first edition dari pusatnya masih bisa dipesan paling lambat Februari atau Maret," sambung Joe.
Nah, sekarang buat yang tertarik berapa sih harga jualnya? "Ini Rp 969 juta off the road," beber pria ramah ini. Wah kalau on the road bisa tembus Rp 1 milyar tuh!
(Baca Juga: Setelah Nongol di EICMA 2019, BMW R18 Masuk Indonesia Tahun Depan)
Data Spesifikasi
Dimensi
PxLxT : 2.440 x 965 x 1.125 mm
Sumbu Roda : 1.731 mm
Berat Basah : 345 kg
Mesin
Tipe : Boxer, pendingin udara, push rod
Kapasitas : 1.802 cc
Diameter x Langkah : 107,1 x 100 mm
Tenaga Maksimal : 91 dk/4.750 rpm
Torsi Maksimal : 158 Nm/3.000 rpm
Rangka
Tipe Rangka : Double Cradle
Sok Depan : Teleskopik
Pelek Depan : 3,5" x 19"
Roda Depan : 120/70-19
Sok Belakang : Monosok
Pelek Belakang : 5" x 16"
Roda Belakang : 180/65-16