GridOto.com – Kalau indikator bensin di motor bekas ngaco atau error, coba periksa dua bagian ini agar masalahnya bisa terselesaikan.
Karena bacaan bensin di tangki jadi enggak sesuai, dalam kondisi bensin habis pun bisa terbaca masih banyak di indikator ataupun sebaliknya.
Menurut bengkel resmi, penyebab indikator bensin di motor bekas ngaco kemungkinan berasal dari bagian pelampung di tangki bensin.
“Cara tesnya bisa dengan keluarkan pelampung bensin dari tangki, kalau di kontak on pelampung bergerak ini salah satu tanda pelampung masih berfungsi,” terang Indrawan, kepala mekanik Suzuki SMG Sunter, Jakarta Utara.
Baca Juga: Cara Darurat Mengatasi Super KIPS Macet di Kawasaki Ninja 150
Namun untuk memastikan bahwa fungsinya masih normal, bisa gerakkan pelampung ke atas ke bawah dan lihat di indikator bensin.
Dalam kondisi normal, saat digeser ke atas maka indikator membaca bensin bertambah, dan berkurang saat digeser ke bawah.
“Lihat juga pin sensor pelampungnya, kalau kotor atau berkarat bisa bersihkan pakai cairan penetran. Sedangkan kalau ada yang patah ini perlu ganti baru,” jelasnya.
Pin sensor pelampung bisa patah akibat aus atau termakan karat karena kebiasaan bensin jarang terisi penuh.
Baca Juga: Indikator Bensin di Motor Bekas Ngaco, Kebiasaan Sepele Penyebabnya