GridOto.com - Vespa GTV Sei Giorni II dihadirkan dengan menawarkan kenangan balap Sei Giorni yang diadakan di Varese, Italia sekitar tahun 1950-an.
Kala itu Vespa menciptakan 10 unit motor untuk dipakai pada ajang balap tersebut, padahal ini balap off road loh.
Uniknya Vespa berhasil membawa pulang 9 piala.
Kenangan manis itu diwujudkan kembali lewat sosok Vespa GTV Sei Giorni II ini sob. Desainnya juga dibuat sama persis.
(Baca Juga: Gara-Gara ini, Harga Vespa GTS 300 HPE Racing Sixties Bisa Murah Dari GTS Super Tech 300)
Vespa
Vespa saat ikut balap Sei Giorni Internazionale
Setang model telanjang dengan windscreen lebar, letak lampu nempel di sepakbor depan, serta penggunaan nomor start di bodi depan dan bodi belakang sisi kanan.
Penampilannya ikonik khas Vespa dan terlihat kalem. Tapi siapa sangka, Vespa GTV Sei Giorni II ini ibarat serigala berbulu domba loh.
Dibalik penampilannya yang cenderung kalem, motor ini menggendong mesin HPE (High Perfomance Engine), spesifikasinya silinder tunggal SOHC 4 katup, injeksi dan pakai pendingin cairan.
(Baca Juga: Vespa GTV Sei Giorni II Resmi Meluncur di Indonesia, Tampil Elegan, Harga Tembus Ratusan Juta Rupiah!)
F.Yosi/Otomotif
Mesin Vespa GTV Sei Gioni II
Kapasitas mesinnya 278,3 cc dengan piston 75 mm dan langkah piston 63 mm. Tenaga maksimalnya mencapai 22,8 Hp @ 8.500 rpm dengan torsi 25,5 Nm @ 5.500 rpm.
Basis mesinnya sama dengan Vespa GTS Super Tech 300. Sebagai gambaran nih sob, akselerasi Vespa GTS Super Tech 300 yang kami tes, akselerasi dari 0-60 km/jam cuma butuh waktu 3,3 detik saja.
Top speed yang bisa diraih juga cukup kencang untuk sebuah Vespa sob, sampai 130 km/jam. Tapi untuk Vespa GTV Sei Giorni II ini ada perbedaan juga sob.
(Baca Juga: Manisnya Vespa GTV 250ie, Skutik Bekas CBU Italia Seharga Honda Brio Baru)
F.Yosi/Otomotif
Vespa GTV Sei Gioni II
Respon mesin jadi lebih responsif, karena punya seting ECU berbeda dari GTS Super Tech 300. Selain itu absennya fitur ASR (Anti Slip Regulation) bikin motor jadi lebih liar!
Pantas dong disebut serigala berbulu domba?