GridOto.com - Fabio Quartararo menjalani musim ini dengan cukup baik, bahkan sempat memimpin klasemen MotoGP 2020 meski akhirnya direbut oleh Joan Mir.
Kini Fabio Quartararo berada di posisi kedua dengan 125 poin, terpaut 37 poin dari Joan Mir yang berada di puncak dengan 162 poin.
Dalam konferensi pers, pembalap tim Petronas Yamaha ini mengatakan kalau musim 2020 tak berjalan sesuai dengan apa yang sudah direncanakannya, Kamis (12/11).
"Saat ini yang terpenting adalah mencoba bersenang-senang untuk sedikit melupakan kegagalan itu (memuncaki klasemen MotoGP)," ujar Fabio Quartararo dikutip dari tuttomotoriweb.com.
Baca Juga: Cal Crutchlow Bakal Jadi Test Rider Tim Yamaha, Begini Komentar Fabio Quartararo
Ia menegaskan kalau semua terlalu dipikirkan justru akan menjadi rumit dan bisa mengganggu konsentrasi balapannya pekan ini, MotoGP Valencia 2020, Minggu (15/11).
Rekan Franco Morbidelli ini mengaku akan berjuang demi hasil yang memuaskan untuk membayar kekecewaannya pekan lalu di sirkuit yang sama, Ricardo Tormo, Valencia
"Dengan menggunakan ban baru, semua kemungkinan bisa terjadi. Terlebih lagi saat motornya dalam kondisi bagus, kami pasti bisa berjuang untuk podium," tambahnya.
Quartararo mengatakan, dirinya tak berniat untuk meraih kemenangan, tetapi harus lebih baik dari dua pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir dan Alex Rins.
Baca Juga: Fabio Quartararo Gagal Dapat Poin Maksimal di MotoGP Eropa 2020, Gara-gara Masalah Pada Motornya?
Dengan mengakhiri balapan lebih baik dari dua pembalap Suzuki Ecstar, khususnya Joan Mir, Quartararo bisa semakin dekat dengan tujuan utamanya, berada di puncak klasemen MotoGP 2020.
Hal itu dilakukan pembalap Prancis ini demi memperjuangkan gelar juara dunia MotoGP 2020 di sisa-sisa balapan musim ini.
"Saya tidak ingin mencari kelemahannya (Joan Mir), namun kami ingin melihat apa yang bisa saya lakukan untuk meraih gelar juara dunia," pungkasnya.