GridOto.com - Sobat yang mendengar nama Honda Beat pasti langsung terbayang skutik 110 cc yang akhir-akhir ini lekat dengan sebutan 'mber'.
Jangan salah, selain skutik, Honda ternyata pernah memiliki mobil yang namanya juga Beat.
Bedanya pada penulisannya, kalau BeAT itu skutik yang sering kita kenal selama ini, sedangkan mobilnya ditulis Beat.
Honda Beat merupakan kei car atau keijidosha (Light AutoMobile) alias mobil dengan bentuk mungil.
Baca Juga: Lucu Banget! Nyetir Daihatsu Mira Cocoa Dijamin Jadi Pusat Perhatian
Bagi yang belum tahu, kei car adalah salah satu kategori kendaraan kecil di Jepang yang hadir dengan mesin berkapasitas di bawah 660 cc.
Mobil model ini dirancang sebagai jawaban terhadap tingginya pajak kendaraan di Jepang untuk mobil dengan kapasitas mesin serta dimensi yang besar.
Untuk mengikuti regulasi tersebut, Honda Beat hanya memiliki panjang 3.295 mm, lebar 1.395 mm, tinggi 1.175 mm, dan wheelbase 2.280 mm.
Dengan dimensi ini Honda BeAt bobotnya 760 Kg.
Baca Juga: Menghitung Konsumsi BBM Motor Pakai Pertamax dan Pertalite, Kalau Sesuai Rekomendasi Dijamin Irit!
Honda Beat dibuat dan dipasarkan di Jepang pada tahun 1991-1996 dengan kode bodi E-PP1.
Dengan bentuk bodi convertible dua pintu, Beat dibekali mesin berkode E07A 656 cc dengan 3 silinder segaris SOHC yang ditempatkan di bagian belakang.
Powernya cuma sekitar 63 dk di putaran mesin 8.100 rpm dengan torsi 60 Nm pada 7.000 rpm.
Tenaga tersebut disalurkan ke roda penggerak belakang (RWD) melalui transmisi manual 5-percepatan.
Baca Juga: Di Indonesia Dijuluki 'Si Mbeeer', Honda Beat di Jepang Dikenal Sebagai Mobil! Ini Spesifikasinya
Berbekal mesin kecil dan rasio kompresi 10:1, konsumsi bahan bakar mobil ini irit banget.
Honda Beat bisa melaju sejauh 27 Km dengan 1 liter bensin.
Kalau kalian pilih mana nih sob, Beat atau BeAT?