Andrea Iannone Dikenai Sanksi Tidak Bisa Balapan Empat Tahun, Bos Aprilia Katakan Begini!

Dia Saputra - Rabu, 11 November 2020 | 15:05 WIB

tak hanya Andrea Iannone, bos Aprilia Racing, Massimo Rivola juga merasa sulit dengan keputusan CAS. (Dia Saputra - )

GridOto.com - Pembalap tim Aprilia Racing, Andrea Iannone resmi menerima sanksi tidak bisa balapan selama empat tahun karena tersandung kasus doping pada akhir musim 2019 lalu.

Andrea Iannone merasa 'terpukul' dengan hasil akhir yang diputuskan oleh Pengadilan Arbitrase Olahraga (Court of Arbitration for Sport atau CAS).

Bahkan hal serupa juga dirasakan oleh bos Aprilia Racing, Massimo Rivola dan para anggota tim lainnya.

Aprilia Racing yang selalu menjaga dan tetap menjalin hubungan dengan pembalap Italia ini tak bisa berbuat apa-apa.

Baca Juga: Tidak Bisa Balapan Selama Empat Tahun, Andrea Iannone: Ini Tidak Adil

"Kami selalu ada untuk memberi dukungan kepadanya dan kami sangat memercayainya," ujar Massimo Rivola dikutip dari instagram.com/skysportmotogp.

Rivola pun mengatakan tak menyesal karena sudah dekat dengan Iannone hingga saat ini.

MotoGP
hukuman Andrea Iannone justru menjadi empat tahun skorsing dari dunia balap setelah diputuskan oleh sidang panel CAS

Tetapi ia mengaku bingung setelah hasil banding yang diajukan mantan pembalap tim Suzuki dan Ducati ini ditolak CAS.

Bagaimana tidak, hingga menyisakan dua seri balapan di musim 2020, tim Aprilia Racing belum memiliki pembalap pengganti Iannone.

Baca Juga: Andrea Iannone Dihukum 4 Tahun, Murid Valentino Rossi Gantikan Posisinya di Tim Aprilia?

"Ini adalah posisi yang sulit karena berada di akhir tahun tanpa memiliki pembalap untuk musim depan (MotoGP 2021)," terangnya.

Bos Aprilia mengira kalau pembalapnya yang tersandung kasus doping bisa kembali balapan untuk musim depan.

Pasalnya saat Iannone menjalani tes uji rambut tidak ditemukan zat doping untuk 5 bulan terakhir (terhitung sejak awal pemeriksaan akhir musim 2019).

Baca Juga: Tidak Bisa Membuktikan Sumber Dopingnya, Andrea Iannone Menerima Skorsing 4 Tahun

Oleh sebab itu Rivola selalu menjaga hubungannya dengan Iannone dan belum mencari pembalap baru untuk MotoGP 2021.

"Sekarang kami harus melihat ke depan dan segera menemukan solusi untuk masalah ini (pembalap baru)," pungkasnya.

Lantas siapa yang akan dipilih Aprilia Racing sebagai pengganti Andrea Iannone di musim depan?

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Da Valencia arrivano le dure parole di Massimo Rivola sulla sentenza riguardante @andreaiannone, squalificato dal TAS per 4 anni: “Siamo sconcertati, abbiamo difeso il nostro pilota non per partito preso ma perché ci ha dimostrato la sua innocenza e la sua buona fede. Non ci pentiamo di averlo fatto anche se oggi ci troviamo in una posizione difficile perché trovarsi a fine anno senza il proprio pilota in vista della prossima stagione è grave. È vero che non credo che ci volesse un anno per arrivare a una conclusione come questa, è tutto quasi surreale, la sentenza non prende in considerazione le basi scientifiche portate dalla difesa. L’esame del capello ha dimostrato che nei 5 mesi precedenti non è stato trovato nulla, è stato chiaro che questa sostanza, effettivamente trovata in minime parti, sia stata assunta accidentalmente. Il come era da dimostrare, l’ipotesi della contaminazione accidentale era stata accettata dalla FIM. Se un pilota si sente innocente non perde un anno per far eliminare una sentenza e poi si vede i 4 anni. È tutto abbastanza assurdo, non vedo una sentenza tecnica o scientifica, è una bruttissima giornata per lo sport” #SkyMotori #MotoGP #SkyMotoGP @antonioboselli

Sebuah kiriman dibagikan oleh Sky Sport MotoGP (@skysportmotogp) pada