GridOto.com - Menjelang digelarnya seri ke-12 MotoGP 2020 yang bertajuk MotoGP Eropa 2020 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, kabar buruk menimpa tim Yamaha.
Tim Yamaha terbukti melakukan pelanggaran aturan perubahan teknis telah disepakati dulu oleh Motor Sport Manufacturer Association (MSMA) di MotoGP 2020.
Akibatnya, Yamaha mendapat pengurangan 50 poin pada klasemen konstruktor MotoGP 2020.
Tidak hanya itu, ada pengurangan poin tim yakni Petronas Yamaha dikurangi 37 poin, Monster Energy Yamaha dikurangi 20 poin.
Baca Juga: Cuek dengan Tekanan di Puncak Klasemen MotoGP 2020, Joan Mir Hanya Ingin Fokus Habiskan Musim
Meski demikian, hukuman tersebut tidak berpengaruh pada poin yang telah dikumpulkan oleh para pembalap Yamaha.
Hal tersebut membuat banyak pihak menanyakan kelonggaran hukuman yang diberikan oleh FIM Stewards.
Menanggapi hal tersebut, Joan Mir mengatakan ia sangat menghargai apapun keputusan yang ditetapkan oleh FIM Stewards.
"Mengenai penalti itu, saya tidak ingin banyak bicara. Satu-satunya hal yang ingin saya lakukan adalah mengakhiri kejuaraan musim ini dengan baik," ujar Joan Mir, dikutip GridOto.com dari Motorsport.com, Sabtu (7/11) kemarin.
Baca Juga: Terkait Hukuman Yamaha di MotoGP, Mantan Bos Valentino Rossi Komentar Begini
Joan Mir saat ini berada di puncak klasemen MotoGP 2020 dengan 137 poin, unggul 14 poin dari pesaing terberatnya yakni Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT).
Jika Fabio Quartararo (123 poin), Maverick Vinales (118 poin) dan Franco Morbidelli (112 poin) dijatuhi hukuman pengurangan poin, tentu akan menjadi keuntungan bagi Joan Mir.
Namun pembalap berusia 23 tahun itu mengaku tidak ingin jika ia memenangkan kejuaraan dengan keadaan tersebut.
"Saya tidak ingin jika memenangkan kejuaraan dengan keadaan itu, saya lebih senang semua pembalap ada di jalurnya," tutur Mir.
Salah satu saingan Mir, yakni Maverick Vinales yang saat ini berada di posisi tiga klasemen sementara MotoGP 2020 akan memulai dari pitlane karena telah menggunakan mesin keenam-nya.
Baca Juga: Akan Start dari Pitlane di MotoGP Eropa 2020, Maverick Vinales Lepas Peluang Gelar Juara?
Hal yang sama juga mungkin terjadi pada Fabio Quartararo atau Franco Morbidelli karena mesin mereka yang tersisa memiliki jarak tempuh tinggi.
Namun hal tersebut tidak lantas membuat Joan Mir menjadi lebih santai untuk menghadapi sisa balapan MotoGP 2020.
"Sejujurnya saya tidak merasa santai karena musim ini sangat berbeda, saya tidak peduli dengan yang lainnya. Saya mencoba memberikan 100 persen setiap akhir pekan dan tampil maksimal saat balapan," pungkasnya.
Berikut klasemen sementara MotoGP 2020 sebelum digelarnya balapan MotoGP Eropa hari ini: