GridOto.com - Buat sobat yang memiliki hewan peliharaan seperti anjing atau kucing, pastinya memiliki perasaan bersalah saat hendak meninggalkan mereka di rumah sendirian dalam jangka waktu yang cukup lama.
Sehingga mengajaknya untuk bepergian dengan mobil pun menjadi solusi, selain menitipkannya ke tetangga atau di tempat penitipan hewan.
Menurut Jusri Pulubuhu, Pakar keselamatan berkendara dan juga Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), sebenarnya sah-sah saja membawa hewan peliharaan saat bepergian dengan mobil.
Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dan tidak boleh dilakukan sembarangan sob.
Baca Juga: Interior Mobil Dipenuhi Bulu Hewan Peliharaan? Solusinya Pakai Ini
"Hewan peliharaan tersebut harus di taruh atau di ikat di belakang, sehingga tidak akan memberi distraksi kepada pengemudi," ujar Jusri dikutip dari Kompas.com.
"Karena salah satu kewajiban mengemudi aman adalah tertib dengan cara harus memberikan konsentrasi secara maksimal penuh pada saat kita mengemudi," imbuhnya.
Memangku atau membiarkan hewan peliharaan begitu saja di dalam kabin, apalagi di kursi depan bisa saja mengganggu konsentrasi saat mengemudi.
Jusri menjelaskan, hal tersebut masuk dalam kategori in car distraction, karena bisa membuat kemampuan persepsi dan motorik pengemudi menurun.
Baca Juga: Anjing Peliharaan Bikin Lebih Fokus Saat Berkendara? Begini Hasil Studi SEAT Inggris
Dikhawatirkan nantinya membuat pengemudi hilang kendali dalam mengoperasikan kendaraan.
"Ketika hal ini ditemui di jalan, harusnya polisi sadar dan melakukan penegakan, karena mereka punya medianya dan tercantum dalam Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009, Salah satu pasalnya pengemudi wajib mengemudi dengan penuh konsentrasi," terang Jusri.
Contoh in car distraction lainnya seperti telepon, mengobrol dengan lawan bicara, dandan dan fokus dengan hewan peliharan saat berkendara.
"Jadi jika ingin mengajak jalan-jalan hewan peliharaan dengan mobil harus aman, setidaknya ada penumpang lain yang ikut mengawasi hewan tersebut,” ujarnya.