GridOto.com - Generasi terbaru Yamaha Aerox 155 baru dirilis PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) hari Senin (2/11/2020) secara virtual.
Skutik satu ini mendapatkan ubahan total dibanding generasi pendahulunya, maklum muncul pertama tahun 2016, tapi konsep sporty scooter masih dipertahankan oleh Yamaha.
Dengan embel-embel All New pada namanya, simak 5 hal menarik dari Yamaha All New Aerox 155 Connected.
(Baca Juga: Yamaha All New Aerox 155 Punya Panel Indicator Baru, Kok Ada Dua Tachometer?)
1. Desain Sporty Scooter
Sejak muncul pertama kali tahun 2016, Aerox 155 diciptakan untuk mengakomodir konsumen yang ingin tampilan motor sport tapi ini kepraktisan tinggi dan nyaman dipakai harian.
Desain sporty scooter masih dipertahankan, dengan bentuk yang sporty dan gagah, serta memiliki banyak lekuk-lekuk bodi yang membuatnya kental aura racy.
"Ciri desain X-shape menegaskan konsep crossover, perpanduan antara motor sport dan skuter," kata Radityo Andi Drhama, Manager Branding & Promotion Department YIMM.
Dipertegas dengan desain fairing, yang merupakan ciri khas motor sport," ungkapnya.
Nah bedanya dengan model sebelumnya juga banyak banget sob. Misal bodi depan nampak lebih lebar, karena bagian fairing tadi dibuat sedikit menonjol keluar.
Terus lampu depan LED punya ukuran yang lebih tebal, di atasnya ada LED DRL yang nyalanya terpisah 2 bagian, membuatnya jadi seperti alis.
Posisi lampu sein khas Maxi Yamaha, terletak di sisi terluar dan posisinya agak di bawah. Sayangnya lampu sein Aerox 155 Connected masih pakai bohlam nih.
(Baca Juga: Video Yamaha All New Aerox Connected 2021, Fitur Keren dan Powerful)
Lekuk bodi X-shape dibuat semakin tegas, terletak dibagian tengah motor.
Di bagian ini pula identitas motor disematkan, seperti emblem 3D bertuliskan Aerox untuk tipe ABS dan stiker Aerox ukuran besar untuk tipe Standar.
Buritan layaknya motor sport yang meruncing dan tinggi masih dipertahankan, tapi ukuran bodi belakang dibuat lebih pendek dan sedikit lebih tipis.
Di atasnya ada jok dengan dimensi yang panjang dan juga lebar. Lekuk jok dibuat sporty macam jok motor sport yang model terpisah.
Nah desain buritan juga berubah, dengan lekuk yang mirip diffuser, serta bentuk lampu belakang lebih tipis dan tajam, serta pakai mika berwarna merah.
Oiya lampu belakang sudah LED, tapi sein ala motor sport masih bohlam.
(Baca Juga: Yamaha Aerox Baru Dibanderol Mulai Rp 25,5 Jutaan, Kalau NMAX Sekarang Harganya Berapa Ya?)
Lalu detail kaki-kakinya, desain pelek masih sama dengan model sebelumnya, yang pakai lingkar 14 inci. Suspensi tipe teleskopik dan belakang model ganda.
Lalu rem depan cakram dengan kaliper satu piston, kalau rem belakang masih andalkan model tromol nih.