GridOto.com - Performa pembalap tim Ducati di dua seri terakhir MotoGP 2020 dikatakan naik turun.
Lihat saja pada laga MotoGP Aragon 2020, Andrea Dovizioso finis urutan ketujuh, meninggalkan rekan setimnya, Danilo Petrucci di posisi ke-15.
Kemudian pada laga MotoGP Teruel 2020, giliran Petrucci bisa finis urutan ke-10 meninggalkan Dovizioso di posisi ke-13.
Melihat hasil di dua laga terkahir MotoGP 2020, banyak pihak yang mempertanyakan penyebab naik turunnya performa pembalap Ducati.
Direktur Teknik tim Ducati, Davide Barana pun memberikan jawaban terkait naik turunnya performa kedua pembalapnya.
"Ban belakang terbaru dari Michelin memang punya potensi yang luar biasa, tapi karakternya sangat berbeda," buka Davide, dikutip GridOto.com dari Motorsport-total.com.
Menurutnya, ban belakang terbaru ini punya cengkeraman yang bagus saat dicoba di trek.
Tapi, ban tersebut malah memberikan cengkeraman yang terlalu berlebihan dibandingkan dengan versi sebelumnya.
Baca Juga: Hubungan Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci Tak Harmonis, Ducati Akan Turun Tangan?