GridOto.com – Knalpot motor dilengkapi dengan catalytic converter, ini tanda dan fungsi adanya perangkat tersebut.
Hampir semua motor keluaran terbaru dengan sistem injeksi dibekali dengan knalpot yang terdapat catalytic converter di dalamnya.
Meskipun bentuk aslinya tidak dapat dilihat langsung, knalpot dengan catalytic converter mudah ditandai.
“Kalau ada catalytic converter, cirinya seperti ada tabung yang terpasang dan menyatu pada bagian leher knalpot motor,” ujar Ridwan Arifin, Service Education PT Yamaha Motor Indonesia Manufacturing (YIMM).
Baca Juga: Saat Lakukan Substitusi Busi, Jangan Lupa Perhatikan Heat Range-nya
Jika leher knalpot dibedah, catalytic converter terlihat seperti saringan berbahan besi yang berguna untuk mengurangi hasil emisi gas buang.
Catalytic converter atau katalisator berfungsi untuk mengurangi emisi gas buang sehingga motor lebih ramah lingkungan.
“Terbuat dari logam paladium, kandungan senyawa berbahaya atau polutan seperti hidrokarbon (HC) bakal hilang saat gas buang melewati logam tersebut,” jelasnya.
Selain itu, catalytic converter wajib dipasangkan pada motor baru sesuai dengan peraturan standar EURO mengenai kadar gas buang.
Baca Juga: Cara Mudah Periksa Kondisi Sokbreker di Motor Bekas, Begini Triknya
Punya bentuk serupa, jelas fungsinya berbeda dengan tabung yang biasanya terdapat di leher knalpot motor trail.
Bagian membesar di leher knalpot motor trail punya nama powerbomb atau megabomb, gunanya untuk memberi tendangan balik ke mesin supaya tarikan mesin terasa lebih bertenaga di putaran bawah.
Kalau catalytic converter untuk menekan kadar gas emisi, megabomb berfungsi untuk meningkatkan akselerasi motor.
Nah, sekarang kalian jadi paham kan apa itu catalytic converter di knalpot.