GridOto.com - Buat kalian yang ingin meningkatkan performa motor, salah satunya bisa lakukan porting polish.
Nah, pasti ada yang penasaran, apa manfaatnya ukur porting polish dengan mesin Flowbench.
Porting polish adalah metode menghaluskan jalur intake pada head silinder.
Tujuannya agar aliran bahan bakar dan udara (gas bakar) jadi lancar menuju ruang bakar.
Baca Juga: Video Penjelasan Porting Polish Model Sisik Ular, Berapa Kenaikan Tenaganya?
"Kalau di Scooter Layur, proses porting polish memang masih manual, tapi sebelum dipasang dites dulu di mesin Flowbench," buka Limanto Bayuaji, owner bengkel spesialis Vespa, Piaggio dan Gilera, Scooter Layur kepada GridOto.com.
"Dengan mesin Flowbench ini kami bisa mengukur seberapa lancar aliran gas bakar setelah porting polish," tambah pria yang akrab disapa Manto ini.
Setelah dites dengan mesin Flownbench nanti akan ketahuan hasil berupa angka Cubic Fee Per Minute atau CFM.
Semakin tinggi angka CFM-nya maka semakin lancar aliran gas bakar ke ruang bakar.
Baca Juga: Video Penjelasan Porting Polish Model Sisik Ular, Berapa Kenaikan Tenaganya?
"Contoh, sebelum porting polish, Vespa matic yang masih 3vie itu cuma dapat 54 CFM di mesin Flowbanch," jelas Manto.
"Setelah diporting polish peningkatan rata-ratanya berkisar 60 CFM, 61 CFM dan maksimal 62 CFM tergantung dari head silinder," tambahnya saat ditemui di Jalan Layur, Rawamangun, Jakarta Timur.
Berbicara soal peningkatan tenaga, Manto menyarankan selain porting polish juga upgrade CVT.
"Kalau porting polish ditambah upgrade CVT peningkatan tenaganya 1 dk lebih," tambahnya.
Baca Juga: Pasang Per CVT Terlalu Keras di Motor Standar Ternyata Banyak Ruginya
Kalau dilihat angkat 1 dk terbilang kecil jika dibandingkan upgrade performa pada matic Jepang.
"Tapi kalau untuk di Vespa matic peningkatan 1 dk sudah lumayan terasa," jelas Manto.
"Untuk porting polish di Scooter Layur ini sudah dengan jasa turun mesin harganya Rp 1,1 juta," tutupnya.