GridOto.com - Pembalap asal Italia, Valentino Rossi harus absen pada balapan MotoGP Aragon 2020.
Valentino Rossi harus melewatkan balapan seri ke-11 MotoGP 2020 setelah dirinya dinyatakan positif Covid-19 pada Kamis (15/10) lalu.
Apakah Rossi harus menjalani perawatan sampai masuk rumah sakit?
Ternyata Rossi cukup menjalani isolasi mandiri di rumahnya di Tavullia, Italia dengan pengawasan dari tim medis.
Absennya Rossi membuat tim Monster Energy Yamaha hanya mengandalkan Maverick Vinales dan tidak menunjuk pembalap lain untuk menggantikan Rossi.
Baca Juga: Valentino Rossi Absen di Dua Balapan, Ini Alasan Monster Energy Yamaha MotoGP Tak Tunjuk Pembalap Pengganti
Untuk diketahui, Balapan MotoGP Aragon 2020 menjadi balapan pertama yang tidak diikuti oleh pembalap dengan gelar juara sejak 1999.
Hal ini karena absennya Rossi dan Marc Marquez yang belum bisa comeback sejak mengalami cedera pada awal musim Juli lalu.
Lalu bagaimana keadaan Valentino Rossi setelah tiga hari dinyatakan terpapar virus Corona?
Dikutip dari Tuttomotoriweb.com, Valentino Rossi menceritakan kondisinya melalui sambungan telepon saat dihubungi oleh Sky Sport.
Baca Juga: Valentino Rossi Positif Covid-19 Jelang MotoGP Aragon 2020, Pol Espargaro: Salah Sendiri!
"Aku sudah baik-baik saja sekarang. Sedikit lemah tapi aku bisa bergerak dan sudah tidak demam," ujar Valentino Rossi.
Meski kondisi fisiknya membaik, namun pembalap dengan julukan The Doctor itu tidak memungkiri bahwa dirinya kesepian dan merasa aneh karena harus menonton balapan dari rumah.
"Sangat membosankan karena aku hanya sendiri dan tidak bisa bertemu siapapun," tutur Rossi.
Keadaannya jelas sulit untuk Valentino Rossi, tidak hanya karena ia menjadi pembalap kelas premier pertama yang terapar virus corona, tetapi juga soal performa balapannya sepanjang musim MotoGP 2020.
Baca Juga: Sudah 21 Tahun Berkarier di MotoGP, Begini Perjalanan Valentino Rossi Hingga Musim 2020
Musim ini menjadi sulit untuk Rossi karena ia gagal mengumpulkan poin pada tiga balapan terakhir yang membuatnya harus puas berada di peringkat ke-14 klasemen sementara MotoGP 2020.
"Sungguh sangat menyedihkan berada di rumah dan hanya bisa menonton balapan, tapi bagaimanapun juga akhir pekan ini aku tidak bisa kesana karena sakit ini," ujar pembalap dengan sembilan kali gelar juara dunia itu.
"Ini akan lebih sulit karena minggu depan aku juga tidak akan berada di paddock," sambungnya.
Karena terpapar virus Corona, pembalap dengan nomor 46 itu harus melewatkan dua balapan beruntun yang berlangsung di Motorland Aragon.
Baca Juga: Valentino Rossi Terjangkit COVID-19, Ini Komentar dari Sang Adik, Luca Marini
Tak cukup sampai disitu, 'nasib sial' Valentino Rossi juga berlanjut setelah mengetahui dua anak didiknya (Luca Marini dan Marco Bezzecchi) yang crash di Moto2 Aragon 2020.
Disaster struck for @Luca_Marini_97 in the #Moto2 race! ????
— MotoGP™???? (@MotoGP) October 18, 2020
The Italian saw his championship lead disappear after this crash ????#AragonGP ???? pic.twitter.com/qq32p16Up3
"Aku berada di depan TV saat melihat Bezzecchi jatuh. Itu sangat tidak terduga karena aku mengharapkan dia menang setelah balapan yang luar biasa," terang Rossi.
"Jelas aku sangat kecewa. Pertama Maro (Luca Marini) mengalami crash, bahkan sebelumnya Vietti juga salah ban di Moto3," imbuh Rossi.
Akhir pekan yang sulit untuk The Doctor. Semoga Valentino Rossi segera pulih dan bisa kembali balapan ya...