GridOto.com - Luca Corberi, terancam dilarang balapan seumur hidup setelah aksinya mengamuk saat mengikuti kejuaraan Dunia Karting FIA, pada Senin (5/10/2020).
Kejadian tersebut bermula saat pegokart Italia tersebut terlibat crash dengan Paolo Ippolito saat masuk lap kesembilan dari 23 lap.
Gokart milik Corberi terlempar hingga ke pinggir lintasan dan memaksanya keluar dari balapan.
Baca Juga: Lando Norris Sebut F1 2020 Terasa Seperti Balapan Gokart, Ternyata Ini Alasannya
Alih-alih menjauhi lintasan, Corberi justru mengambil bumper gokart miliknya yang rusak dan menunggu Ippolito kembali melewatinya.
Saat Ippolito melintas di depannya, pegokart 23 tahun itu melempar bumper ke lintasan yang membuat rivalnya itu mengalami cedera.
Tidak sampai di situ, setelah balapan selesai Luca Corberi terlihat mendatangi Ippolito dan memukulnya saat berada di pit.
Bahkan dikabarkan, ayah Corberi juga terlibat dalam aksi pemulukan tersebut.
Baca Juga: Juara Dunia F1 Jenson Button Pecahkan Rekor Lap Time di Type R Challenge
Aksi yang dilakukan Luca Corberi sontak mendapat perhatian dari komunitas motorsport.
Bahkan Juara Dunia F1, Jenson Button, turut mengomentari apa yang dilakukan oleh Luca Corberi dan meminta FIA mengambil tindakan.
"Luca Corberi baru saja menghancurkan peluang yang dimilikinya dalam karier balap setelah perilakunya yang menjijikkan hari ini di Juara Dunia Karting FIA," tulis Jenson Button melalui akun Twitternya.
"Ayahnya yang merupakan pemilik sirkuit, terlihat mendorong pria itu ke dinding dengan kuat. Tolong larangan seumur hidup untuk kedua idiot ini," imbuhnya.
Baca Juga: Enggak Punya Mobil F1 McLaren Buat Latihan, Carlos Sainz dan Lando Norris Ngebut Pakai Gokart
Beberapa pembalap lain seperti Giedo van der Garde dan jurnalis F1 Will Buxton juga mengatakan hal serupa.
Penggemar olahraga motorsport meminta agar Felipe Massa, selaku presiden CIK-FIA (Badan Sanksi Internasional untuk balap Karting) agar memberi hukuman untuk Luca Corberi dan ayahnya.
Melansir Racefans.net, Steward memutuskan pegokart usia 23 tahun itu didiskualifikasi dari kompetisi karena tindakan yang sangat buruk.
Steward juga masih akan mempertimbangkan hukuman selanjutnya untuk Luca Corberi.