GridOto.com - Memasuki musim hujan, fungsi wiper mobil sebagai penyeka air sekaligus pembersih kaca tentu sangat vital.
Tapi seiring pemakaian, kinerja wiper bisa mengalami penurunan dan tidak maksimal dalam menyeka air di kaca mobil.
Karena itu, pemilik mobil perlu memperhatikan atau bahkan mengganti wiper yang menempel di kaca bagian depan maupun belakang.
Arief Hidayat selaku CEO PT Welty Indah Perkasa (Wealthy Group) mengatakan, tidak ada patokan soal masa penggantian wiper yang baik.
Baca Juga: Cari Air Wiper Buat Mobil Kesayangan? Jangan Pilih Yang Mengandung Busa, Dampaknya Cuma Bikin Rugi Sob!
"Interval pasti untuk penggantian wiper itu sebenarnya tidak ada. Karena saya juga enggak tahu wiper di pasaran itu bagaimana produksinya. Tapi kalau bagian karetnya saat disentuh sudah mulai mengeras, berarti sudah waktunya ganti," ujar Arief beberapa waktu lalu.
Ia mengungkapkan, pemilik mobil perlu tahu apakah perlu mengganti wiper satu set atau hanya karetnya.
"Pemilik mobil harus bisa memastikan apakah cuma perlu ganti karetnya atau perlu bagian lainnya juga. Jadi jangan mau disuruh ganti satu set begitu saja saat di bengkel tanpa tahu kondisi wiper di mobilnya," jelas Arief.
Selain itu ia menyebut, ada beberapa hal dalam memilih karet wiper yang berkualitas.
Baca Juga: Musim Hujan Tiba Nih Harga Wiper Mobil Mulai Rp 30 Ribuan, Ini Dia Mereknya
"Kalau dari segi harga, semakin mahal pasti semakin bagus kualitas barangnya. Namun untuk mencari karet wiper yang awet dan tahan segala musim di Indonesia, cari yang minimum bisa menyapu 800 ribu kali hapusan," terangnya.
Arief menambahkan, karet wiper yang diberi garansi 800 ribu hapusan jadi salah satu ciri produk yang dapat bertahan lama.
"Delapanratus ribu hapusan itu jumlahnya enggak sedikit, tapi itulah standar karet wiper yang baik. Sehingga bisa bertahan hingga pemakaian paling tidak setengah tahun," terangnya.
"Selain itu, cari karet wiper yang berbahan karet alami dan juga tidak berisik saat wiper dihidupkan. Sedangkan Wealthy juga sudah menggunakan bahan ini ditambah lapisan berbahan teflon yang tidak ada di merek-merek lain," tutup Arief.
Baca Juga: Sejarah Miris Penemu Wiper, Karyanya Dihina dan Tidak Mendapat Royalti!