GridOto.com - Selain KLX 150 series, PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) juga punya motor yang tak kalah digandrungi seperti halnya D-Tracker.
Dengan mengusung desain yang mirip KLX 150, Kawasaki D-Tracker kelas 150 cc hadir dalam dua opsi yang memiliki harga berbeda.
Saat GridOto.com lihat pada laman resmi kawasaki-motor.co.id, KMI menawarkan D-Tracker standar dan SE pada Selasa (29/09/2020).
Dari masing-masing seri, D-Tracker SE yang dibanderol lebih mahal dengan harga Rp 35,5 juta On The Road (OTR) Jakarta.
Baca Juga: Kawasaki D-Tracker Menolak Jangkung, Bodi Repaint Warna Krem Khas Jepang
Sedangkan seri standar dijual dengan selisih harga Rp 1,8 jutaan lebih murah, yakni dibanderol Rp 33,7 juta OTR Jakarta.
Selisih harga tersebut karena tipe SE punya beberapa aksesori yang tak ada di tipe standar sob.
Beberapa aksesori tersebut adalah handguard, undercowl dan engine guard.
Tak hanya itu, seri SE juga lebih elegan dengan pelek berwarna hitam dan upside down emas.
Berbeda dengan versi standar yang memiliki pelek silver dengan upside down berwarna hitam.
Baca Juga: Ini Plus Minus Merombak Kawasaki D-Tracker 250 Jadi Scrambler
Namun untuk jantung pacu dari keduanya tetap sama sob, yakni dibekali mesin satu silinder berkapasitas 144 cc SOHC berpendingin udara.
Mesin tersebut diklaim mampu menghasilkan tenaga maksimal 11 dk di 8.000 rpm dan torsi 11,3 Nm di 6.500 rpm.
Buat kalian yang merasa kurang dengan tenaga D-Tracker standar dan SE, KMI juga menawarkan D-Tracker X lho.
Yang mana seri X dibekali mesin satu silinder berkapasitas 249 cc DOHC berpendingin cairan dengan tenaga 24 dk dan torsi 21 Nm.
Baca Juga: Tertarik Rombak D-Tracker 250 Jadi Scrambler? Modal Cuma Segini
Tidak hanya mesinnya saja yang unggul, fitur pada seri ini juga lebih lengkap dibanding dua seri lainnya.
Tetapi harga untuk Kawasaki D-Tracker X juga lebih mahal dari kedua seri lainnya sob, hampir dua kali lipat lho.
Pasalnya pada laman resmi KMI, D-Tracker X ditawarkan di angka Rp 65,7 OTR Jakarta sob.
Nah sobat GridOto.com mau pilih yang mana nih, kelas 150 cc atau 250 cc?