GridOto.com - Gelaran MotoGP Catalunya 2020, Minggu (27/09), berakhir dengan kemenangan untuk pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo.
Raihan kemenangan Quartararo membuat dirinya kembali ke posisi puncak klasemen sementara MotoGP 2020 dengan koleksi 108 poin.
Pembalap Prancis ini mengaku merasa kesulitan dengan karakter trek di Circuit de Barcelona-Catalunya yang memiliki daya cengkeram rendah.
"Tak hanya masalah daya cengkeram yang rendah, ban motor saya juga sudah mencapai batasnya saat balapan akan berakhir," ungkap El Diablo, dikutip GridOto.com dari Motorsport-total.com.
Quartararo menambahkan, performa kedua motor Suzuki yang saat itu berada di belakangnya terbilang kencang, yang mana bisa mengancam posisinya.
"Kita sudah lihat performa Joan Mir di Misano. Itu sangat penting dan untung saja saya bisa meraih pole position saat kualifikasi kemarin," imbuhnya.
El Diablo menceritakan bahwa dirinya memulai balapan dengan kurang bagus, namun tetap bisa menikung dengan baik di tikungan pertama.
"Saya menyalip dengan manuver yang bagus. Jika kami bisa menyalip di jalur lurus, maka kami bisa berjuang untuk kemenangan. Sebuah keuntungan dengan adanya tiga rider Yamaha di barisan depan," jelasnya.
Quartararo mengatakan, dirinya merasakan masa-masa yang sulit usai dua laga di Sirkuit Jerez beberapa waktu lalu.
Pasalnya, El Diablo harus puasa podium di lima seri dan hal tersebut membuat beban tersendiri di pikirannya.
Namun MotoGP Catalunya 2020 menjadi momen di mana pembalap bernomor 20 ini mengakhiri puasa podiumnya.
"Itulah mengapa saya ingin mengucapkan terima kasih pada keluarga saya dan semuanya yang mendukung saya," tutup El Diablo.